JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyatakan, PT Bio Farma akan memproduksi vaksin Covid-19 buatan dalam negeri, Indovac, sebanyak 20 juta dosis pada tahun ini.
Jokowi mengatakan, jika ada kebutuhan pasar, maka angka produksi vaksin Indovac dapat ditingkatkan mencapai 120 juta dosis vaksin.
"Mulai hari ini kita bisa memproduksi vaksin Covid sendiri dengan kapasitas di tahun ini nanti kurang lebih 20 juta. Tadi Pak Dirut menyampaikan, tahun depan bisa 40 juta, dan kalau memang pasar masih memerlukan, bisa sampai ke 120 juta dosis vaksin," kata Jokowi di acara peluncuran Indovac, Kamis (13/10/2022).
Jokowi berpesan kepada Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin agar PT Bio Farma terus didukung supaya dapat meningkatkan pemasukan bagi negara.
"Dan kita memiliki kemandirian berdikari betul di dalam urusan vaksin," ujar Jokowi.
Jokowi melanjutkan, banyak yang tidak tahu bahwa Bio Farma mampu memproduksi 3 miliar dosis vaksin dalam satu tahun yang diekspor ke 153 negara.
Ia menyebutkan, Bio Farma adalah produsen vaksin yang masuk 5 besar dunia dengan memproduksi bermacam-macam vaksin, baik itu vaksin polio, meningitis, flu, campak, serta vaksin Covid-19 bernama Indovac yang diluncurkan pada hari ini.
"Untuk vaksin polio saja, Bio Farma ini menguasai 70 persen dari pangsa pasar dunia, 70 persen, mensuplai vaksin polio ke seluruh negara, ini kan luar biasa," kata Jokowi.
https://nasional.kompas.com/read/2022/10/13/10554831/vaksin-indovac-resmi-diluncurkan-produksinya-bisa-capai-120-juta-dosis