Salin Artikel

Tak Hanya Toreh Sejarah di Indonesia, PDI-P Sebut Bung Karno Arsitek Kemerdekaan Bangsa-bangsa di Dunia

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Djarot Saiful Hidayat berharap agar anak-anak muda Indonesia memahami bahwa Indonesia pernah memiliki tokoh besar yang disegani bangsa lain.

Ia mencontohkan, tokoh tersebut adalah presiden pertama sekaligus Proklamator Kemerdekaan RI, Soekarno atau akrab disapa Bung Karno.

Soekarno dianggap tokoh disegani dunia karena perannya memperjuangkan kemerdekaan bangsa-bangsa di Asia dan Afrika.

"(Soekarno) menggelar konferensi Asia Afrika, dan itu yang menggalang kekuatan negara-negara baru dunia untuk melawan Neo kolonialisme dan Neo imperialisme agar bangsa-bangsa itu merdeka," kata Djarot di Kantor DPP PDI-P Jalan Diponegoro, Jakarta, Minggu (3/7/2022).

Hal itu disampaikan Djarot dalam acara diskusi publik bertajuk "Bung Karno: Arsitek Kemerdekaan Bangsa-bangsa", Minggu pagi.

Djarot mengatakan, dengan begitu Soekarno juga layak disebut sebagai arsitek kemerdekaan bangsa-bangsa.

Bung Karno, kata Djarot, tidak hanya dikenal sebagai seorang arsitek dari sisi fisik, tetapi juga kemerdekaan Indonesia dan beberapa bangsa dunia.

"Jadi, Bung Karno ini membangun 'jembatan' sedunia dan kemudian ia membangun suatu kekuatan yang kita kenal sebagai new emergency forces," jelas dia.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu kemudian membeberkan sejumlah peninggalan Bung Karno berupa bangunan atau gedung-gedung di Indonesia.

Misalnya, patung selamat datang, Gelora Bung Karno, masjid Istiqlal, Monumen Nasional hingga gedung DPR MPR menjadi gedung-gedung buatan Bung Karno.

"Sampai sekarang, itu sebagai suatu warisan yang tiada kunjung habisnya. Jadi karya-karya beliau itu timeless ya," imbuh Djarot.

Bung Karno juga disebut membuat sejumlah patung yang menjadi ikon kebesaran bangsa Indonesia. Patung-patung itu, kata Djarot, kebanyakan ada di Jakarta.

Di sisi lain, Bung Karno juga membangun gedung pusat perbelanjaan yaitu Sarinah di Jakarta. Gedung itu hingga kini masih dilestarikan.

"Jadi Jakarta ini yang membikin landmark itu sebetulnya Bung Karno kalau kita akui," tutur Djarot.

https://nasional.kompas.com/read/2022/07/03/13015681/tak-hanya-toreh-sejarah-di-indonesia-pdi-p-sebut-bung-karno-arsitek

Terkini Lainnya

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Nasional
Resmikan Tambak BINS, Jokowi: Ini Langkah Tepat Jawab Permintaan Ikan Nila yang Tinggi

Resmikan Tambak BINS, Jokowi: Ini Langkah Tepat Jawab Permintaan Ikan Nila yang Tinggi

Nasional
Terus Berpolitik, Ganjar Akan Bantu Kader PDI-P yang Ingin Maju Pilkada

Terus Berpolitik, Ganjar Akan Bantu Kader PDI-P yang Ingin Maju Pilkada

Nasional
Kentalnya Aroma Politik di Balik Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Kentalnya Aroma Politik di Balik Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Nasional
Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Nasional
Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Nasional
Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Nasional
Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Nasional
PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara 'Gaib' di Bengkulu

PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara "Gaib" di Bengkulu

Nasional
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Nasional
WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

Nasional
Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Nasional
Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, lalu Dihitung Ulang

Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, lalu Dihitung Ulang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke