JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo meninggal dunia, Jumat (1/7/2022).
Sebelumnya, politisi PDI Perjuangan itu sempat dirawat di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta Pusat, karena mengalami komplikasi organ dalam.
Tjahjo dirawat selama hampir 2 pekan, terhitung sejak awal Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI-P digelar pada 21 Juni 2022.
"Yang pasti beliau rakernas tidak hadir. Jadi hitungan saya, (Tjahjo dirawat di rumah sakit) terhitung sejak rakernas sampai hari beliau dipanggil," kata politisi PDI-P Junimart Girsang melalui tayangan Kompas TV, Jumat.
Junimart mengatakan, Mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) itu mengembuskan napas terakhir pada Jumat (1/7/2022) pukul 11.10 WIB.
Di mata Junimart, Tjahjo merupakan sosok yang sederhana dan bersahabat, kendati beberapa kali mengemban jabatan sebagai menteri.
Junimart juga mengenang Tjahjo sebagai politisi yang rasional. Menurutnya, Tjahjo juga selalu berupaya untuk berpolitik secara cerdas dan santun.
"Politik itu untuk mensejahterakan semua umat. Kalau orang mengatakan politik kotor itu mereka mesti belajar lagi," kenang Junimart.
Sebelum dikebumikan, Jenazah Tjahjo akan disemayamkan di rumah dinasnya di Kompleks Widya Chandra, Jakarta.
Rencananya, jenazah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.
Adapun Tjahjo merupakan kader PDI-P dan pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal di partai berlambang banteng itu.
Sebelum menjabat sebagai Menpan RB, Tjahjo pernah menduduki jabatan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) selama 2014-2019.
https://nasional.kompas.com/read/2022/07/01/12521421/sebelum-meninggal-tjahjo-kumolo-dirawat-di-rs-selama-hampir-2-pekan