Salin Artikel

Alasan Bareskrim Tak Sita Honor Rossa dari DNA Pro: Tidak Ditemukan Niat Jahat

JAKARTA, KOMPAS.com – Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri Brigjen Whisnu Hermawan mengungkapkan, alasan polisi tidak menyita uang hasil Sri Rossa Roslaina Handiyani alias Rossa menyanyi di acara robot trading DNA Pro Akademi karena tidak menemukan niatan jahat.

Whisnu menerangkan, keputusan itu diambil berdasarkan hasil pemeriksaan dan alat bukti yang didapatkan penyidik.

“Tidak menemukan mens rea atau niat jahat dalam peristiwa mengalirnya dana DNA Pro tersebut kepada Rossa,” kata Whisnu saat dikonfirmasi, Selasa (26/4/2022).

Lebih lanjut Whisnu mengatakan, underlying transaction atau dasar dari suatu transaksi tersebut bersifat halal. Oleh karena itu, penyidik tidak menyita uang atau honor Rossa menyanyi di acara DNA Pro Akademi.

“Demikian juga underlying transaction-nya causanya halal,” tegasnya.

Sebelumnya, Whisnu mengatakan bahwa tidak disitanya uang Rossa karena uang tersebut merupakan honor mengisi acara yang telah didasari dengan kontrak sebagai profesional.

“Ada kontraknya sebagai profesional, penyidik tidak menyita,” tuturnya.

Adapun sejumlah artis, termasuk Rossa, turut terseret diperiksa terkait aliran dana dalam kasus robot trading DNA Pro Akademi.

Rossa diperiksa Bareskrim Polri terkait kasus robot trading DNA Pro Akademi pada Kamis (21/4/2022) malam. Ia diperiksa sebagai saksi.

Rossa mengatakan, dalam pemerikaan tersebut, ia dicecar sejumlah pertanyaan tentang keterkaitannya dengan aplikasi DNA Pro Akademi.

Ia menjelaskan ke penyidik bahwa ia memang pernah satu kali menyanyi untuk sebuah acara yang digelar DNA Pro Akademi.

Menurut penyanyi yang akrab disapa Teh Ocha ini, dirinya mendapatkan kontrak untuk menyanyi di acara itu dari pihak manajemen, bukan dirinya secara langsung.

Saat itu, Rossa mengaku siap apabila polisi akan menyita uang yang didapatkannya saat menyanyi di acara DNA Pro Akademi.

"Ada beberapa sejumlah uang yang nantinya pasti akan saya kembalikan. Bukan dikembalikan sih, cuma ditahan sementara," kata Rossa selesai diperiksa oleh penyidik Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Kamis.

https://nasional.kompas.com/read/2022/04/26/12485531/alasan-bareskrim-tak-sita-honor-rossa-dari-dna-pro-tidak-ditemukan-niat

Terkini Lainnya

Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke