Salin Artikel

Jokowi Kemah di Titik Nol IKN, Paspampres Lakukan "Fogging", Sebar Garam, hingga Siapkan Alat Anti-ular

JAKARTA, KOMPAS.com - Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Mayjen TNI Tri Budi Utomo mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan sebelum Presiden Joko Widodo menginap di kawasan titik nol ibu kota negara (IKN).

Beberapa persiapan antara lain melakukan fogging hingga menyebarkan garam di tenda-tenda untuk mengantisipasi hewan melata hingga ular.

"Di sana sudah dilaksanakan pencegahan khususnya malaria sudah di-fogging. Keamanan lainnya di sekitaran tenda-tenda VVIP sudah disebarkan seperti garam dan lain-lain, disiapkan juga (alat) anti-ular," jelas Tri saat konferensi pers yang ditayangkan secara daring pada Minggu (13/3/2022) malam.

Tri juga mengungkapkan, semua personelnya yang akan masuk ke kawasan IKN harus melalui swab. Sebab, meski udara di lokasi masih bersih, protokol kesehatan tetap harus diterapkan.

Sementara itu, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan, Presiden Jokowi akan menginap di titik nol IKN pada Selasa (15/3/2022).

"Pada Selasa, beliau akan menginap bersama unsur masyarakat, ada beberapa tokoh yang diundang dan Gubernur Kalimantan Timur. Tidak lupa Pangdam dan Kapolda akan mendampingi beliau," jelas Heru.

Heru mengungkapkan, selama kegiatan menginap di IKN, Presiden menggunakan tenda yang sederhana.

Namun, tetap akan diatur agar tidak mengurangi keamanan.

"Kami menginap di IKN ini tentunya apa adanya, dan Bapak Presiden kami siapkan tenda yang sederhana. Tentunya tidak mengurangi keamanan beliau," tegas Heru.

Adapun dalam menjalani rangkaian kegiatan di IKN, Jokowi didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe, Menteri BUMN Erick Tohir, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

https://nasional.kompas.com/read/2022/03/14/06431821/jokowi-kemah-di-titik-nol-ikn-paspampres-lakukan-fogging-sebar-garam-hingga

Terkini Lainnya

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke