Salin Artikel

Survei Indopol: Elektabilitas Ganjar 16,18 Persen, Disusul Prabowo dan Anies

Ganjar menempati posisi pertama dengan 16,18 persen, disusul Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (15,85 persen) dan posisi ketiga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (14,88 persen).

"Temuan survei menunjukkan Ganjar Pranowo (16,18 persen) tertinggi," kata Direktur Eksekutif Indopol Survei Ratno Sulistiyanto dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Minggu (27/2/2022).

Ratno mengatakan, hasil tersebut sesuai dengan temuan survei Indopol yang menunjukkan latar belakang kepala daerah masih menjadi pilihan publik saat mempertimbangkan calon pemimpin nasional

Dalam survei yang sama, kepala daerah mendapatkan suara responden sebesar 23,66 persen untuk menjadi calon presiden.

Sementara di posisi kedua ada latar belakang TNI 21,63 persen, dan ketiga dari golongan intelektual atau cendekiawan 16,91 persen.

"Selebihnya di bawah 10 persen menjadi pilihan publik, termasuk Ketua parpol hanya 4,15 persen," tutur Ratno.

Pada posisi keempat, tampaknya publik masih menginginkan Joko Widodo untuk memimpin Indonesia. Hal tersebut lantaran Jokowi berhasil memperoleh suara 5,28 persen responden dan menduduki posisi empat top of mind.

Pada posisi lima, ada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan 4,55 persen, disusul Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno (4,07 persen).

Pada posisi tujuh terdapat nama mantan Gubernur DKI Jakarta sekaligus Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan 2,76 persen.

Sementara itu, posisi delapan ada nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 2,28 persen.

Posisi sembilan ditempati oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD 1,46 persen. Posisi 10 ada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan 0,81 persen.

Sebagai informasi, survei dilakukan pada periode 18-25 Januari 2022 dengan jumlah responden 1.230 orang. Metode pengambilan sampel dengan cara multistage random sampling.

Survei ini memiliki margin error lebih kurang 2,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Berikut hasil survei Indopol pada kategori top of mind tokoh nasional yang layak menjadi presiden 2024 (pertanyaan terbuka)

1. Ganjar Pranowo 16,18 persen
2. Prabowo Subianto 15,85 persen
3. Anies Baswedan 14,88 persen
4. Joko Widodo 5,28 persen
5. Ridwan Kamil 4,55 persen

6. Sandiaga Uno 4,07 persen
7. Ahok 2,76 persen
8. AHY 2,28 persen
9. Mahfud MD 1,46 persen
10. Khofifah Indar Parawansa 0,81 persen

11. Gatot Nurmantyo 0,73 persen
12. Tri Rismaharini 0,65 persen
13. Dedi Mulyadi 0,57 persen
14. Erick Thohir 0,49 persen
15. Airlangga Hartarto 0,33 persen

16. Cak Nun 0,33 persen
17. Najwa Shihab 0,24 persen
18. Susilo Bambang Yudhoyono 0,24 persen
19. Andika Perkasa 0,16 persen
20. Jusuf Kalla 0,16 persen

21. Puan Maharani 0,08 persen
22. Yusril Ihza Mahendra 0,08 persen

Lembaga survei Indopol tergabung dalam Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (Persepsi) bersama 37 lembaga lainnya. 

https://nasional.kompas.com/read/2022/02/27/16330891/survei-indopol-elektabilitas-ganjar-1618-persen-disusul-prabowo-dan-anies

Terkini Lainnya

Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Nasional
PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

Nasional
Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Nasional
KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

Nasional
Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Nasional
KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

Nasional
KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

Nasional
Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Nasional
Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke