Salin Artikel

Politisi Senior PDI-P Anggap Pernyataan Puan Tak Disambut Gubernur Bukan Sasar Ganjar

Dia juga menolak berbagai spekulasi yang menyebut Puan mengarahkan kekesalannya ke Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. 

"(Pernyataan Puan) tidak spesifik orang per orang," kata Hendrawan saat dihubungi Kompas.com, Selasa (15/2/2022).

Hendrawan mengatakan, pernyataan Puan justru dimaksudkan sebagai kepentingan internal.

Pernyataan itu dinilai dalam konteks untuk mengingatkan seluruh kader terkait sinergitas dan koordinasi antar lembaga.

"Pernyataan tersebut harus dipahami dalam konteksnya. Yang pertama, itu rapat koordinasi tiga pilar, eksekutif, legislatif dan struktur partai," ujarnya.

"Program tiga pilar dilakukan untuk membangun sinergitas penugasan kader," tambah dia.

Hendrawan melanjutkan, pernyataan Puan juga tak terlepas dari posisinya menjabat sebagai Ketua DPP PDI-P Bidang Politik dan Hubungan Antarlembaga.

Ia menegaskan, posisi tersebut memungkinkan Puan memiliki wewenang untuk berbicara membangun sinergitas antar tiga pilar.

"Tugas utamanya adalah membangun komunikasi dan sinergitas tersebut," terang Hendrawan.

Politisi asal Jawa Tengah itu juga memilih tidak menjawab spesifik ketika ditanya apakah pernyataan Puan dapat dikatakan menyindir salah satu kepala daerah tertentu.

Hendrawan memilih kembali menekankan bahwa pernyataan Puan bersifat umum dan untuk kepentingan internal PDI-P.

"Itu tupoksi (tugas pokok fungsi) Bu Puan Maharani sebagai Ketua DPP," tuturnya.

Namun, ditanya soal respons Ganjar atas pernyataan Puan, Hendrawan mengatakan bahwa hendaknya seluruh kader PDI-P paham dengan program koordinasi tiga pilar yang tengah dijalankan Puan.

Sebelumnya diberitakan, Ganjar Pranowo menanggapi komentar Puan soal ada kepala daerah yang enggan menyambutnya saat berkunjung.

Ganjar menyatakan, akan jadi orang terdepan untuk menyambut Puan jika nanti berkunjung ke Jawa Tengah.

"Siap nanti kalau (Ketua DPR Puan Maharani) ke Jawa Tengah, saya sambut paling depan," kata Ganjar di Purworejo, Minggu (13/2/2022) seperti ditayangkan Kompas TV.

Seperti diketahui, Puan sempat melontarkan sindiran soal ada gubernur yang enggan menyambutnya saat berkunjung di daerah.

Hal itu diungkapkan saat Puan memberi pengarahan kepada kader PDI-P Provinsi Sulut, dalam rapat koordinasi tiga pilar PDI-P di Provinsi Sulut, Rabu (9/2/2022), di Luwansa Hotel, Manado.

https://nasional.kompas.com/read/2022/02/15/18544851/politisi-senior-pdi-p-anggap-pernyataan-puan-tak-disambut-gubernur-bukan

Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke