Salin Artikel

Gerindra Bagikan Sembako ke Warga, Minta Prabowo Didoakan Jadi Presiden

Saat memberikan sembako, Muzani meminta agar masyarakat mendoakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto selalu sehat dan bisa menjadi presiden pada tahun 2024.

"Ini sembako dari Pak Prabowo, kami mohon doa dari Ibu dan Bapak, mudah-mudahan partai ini berkah. Dan Pak Prabowo diberikan kesehatan dan panjang umur. Mudah-mudahan 2024 Allah berkahi dan jadikan beliau presiden," kata Muzani dalam siaran pers, Senin.

Kegiatan bagi-bagi sembako ini merupakan bagian dari perayaan hari ulang tahun ke-14 Partai Gerindra yang jatuh pada Minggu (6/2/2022).

Muzani mengatakan, kegiatan bagi-bagi sembako ini merupakan bentuk syukur karena Gerindra masih dipercaya masyarakat hingga saat ini.

Ia pun mengeklaim, Gerindra akan terus melakukan pengabdian kepada masyarakat tanpa henti.

"Sejak berdirinya Partai Gerindra, Pak Prabowo selalu mengajarkan dan menanamkan kepada kami bahwa kepentingan masyarakat, kesejahteraan masyarakat adalah segala-galanya," ujar Muzani.

Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, partainya belum memutuskan siapa calon internal yang akan diusung maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Kendati demikian, Dasco membenarkan bahwa dukungan terhadap Prabowo sebagai calon presiden (capres) 2024 begitu kuat dalam internal Gerindra.

"Kita ada forum yang akan memutuskan di Partai Gerindra dan kita akan tentukan apakah Pak Prabowo akan maju atau kemudian ada calon lain. Tetapi, desakan dari internal memang kuat untuk Pak Prabowo maju lagi," kata Dasco dalam keterangan video yang diterima Kompas.com, Senin (7/2/2022).

https://nasional.kompas.com/read/2022/02/07/14264771/gerindra-bagikan-sembako-ke-warga-minta-prabowo-didoakan-jadi-presiden

Terkini Lainnya

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke