Salin Artikel

Kunjungi Jateng, Jokowi Akan Tinjau Vaksinasi, Resmikan Bendungan hingga Pasar Johar

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo bertolak menuju Provinsi Jawa Tengah (Jateng), dalam rangka kunjungan kerja pada Rabu (5/1/2022).

Dilansir dari siaran pers Sekretariat Presiden, Kepala Negara bersama rombongan lepas landas melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekira pukul 07.00 WIB.D

Setibanya di Pangkalan TNI AU Adi Soemarmo, Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah, Jokowi akan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Sragen.

Di sana, Presiden akan menyerahkan bantuan bagi para pedagang kaki lima dan warung yang ada di Pasar Gemolong.

Setelahnya, Jokowi akan menyerahkan bantuan serupa di Pasar Purwodadi, Kabupaten Grobogan.

Selain itu, Presiden juga diagendakan untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi anak yang digelar di SD Negeri 3 Nglinduk, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan.

Usai peninjauan, Jokowi bersama rombongan akan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Blora dengan menggunakan Helikopter Super Puma TNI AU.

Di Kabupaten Blora, Jokowi diagendakan untuk meresmikan Bendungan Randugunting.

Setelahnya, Presiden akan kembali melanjutkan perjalanan menuju Kota Semarang dengan menggunakan Helikopter Super Puma TNI AU.

Presiden akan meresmikan Pasar Johar Semarang dan menyerahkan bantuan tunai bagi para pedagang kaki lima dan warung yang ada di halaman depan Alun-Alun Kauman, Kota Semarang.

Jokowi bersama rombongan diagendakan untuk kembali ke Jakarta pada petang harinya melalui Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani, Kota Semarang, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.

https://nasional.kompas.com/read/2022/01/05/09491471/kunjungi-jateng-jokowi-akan-tinjau-vaksinasi-resmikan-bendungan-hingga-pasar

Terkini Lainnya

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Angota Paspampres Jokowi

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Angota Paspampres Jokowi

Nasional
Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Nasional
Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta Bersama Pengacara

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta Bersama Pengacara

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Nasional
Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Nasional
Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Nasional
Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Nasional
Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Nasional
Jokowi Kembali Ingatkan agar Anggaran Tidak Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Jokowi Kembali Ingatkan agar Anggaran Tidak Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Nasional
Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Nasional
Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Nasional
Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Nasional
Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak 'Heatwave'

Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak "Heatwave"

Nasional
Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar, tapi dari Bawah

Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar, tapi dari Bawah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke