Salin Artikel

Ketua DPR Dorong Orangtua Segera Antar Anak 6-11 Tahun Divaksinasi Covid-19

Untuk itu, dia mengimbau masyarakat yang memiliki anak usia 6-11 tahun segera mengantar anaknya melakukan vaksinasi Covid-19.

"DPR RI mengapresiasi pemerintah yang sudah memulai program vaksinasi anak usia 6-11 tahun. Pelaksanaan program ini lebih cepat dari target, di mana vaksinasi anak 6-11 tahun rencananya baru bisa dimulai pada awal tahun 2022," kata Puan dalam keterangannya, Rabu (15/12/2021).

Diketahui, program vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun sudah dimulai sejak Selasa (14/12/2021).

Vaksinasi itu dilakukan setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengeluarkan izin penggunaan obat untuk vaksin merek Sinovac pada awal November 2021.

Menyikapi hal tersebut, Puan berharap BPOM juga segera mengeluarkan emergency use authorization (EUA) terhadap merek vaksin Sinopharm dan Pfizer.

"Dengan begitu, dosis vaksin akan lebih banyak sehingga lebih banyak anak usia 6-11 tahun yang mendapat vaksin," ucapnya.

Ketua DPP PDI-P itu mendorong instansi-instansi bersama berbagai elemen bangsa ikut membantu program vaksinasi anak usia 6-11 tahun.

Menurut dia, dukungan itu akan membantu pelaksanaan vaksin dengan kategori usia tersebut bisa cepat sampai ke sasaran.

Dia mencontohkan apa yang dilakukan Badan Intelijen Negara (BIN) menggelar vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun di 12 provinsi.

“Dengan kerja sama dan gotong royong, kita harapkan target vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun dapat dengan cepat terealisasi. Anak-anak pun menjadi terlindungi dari ancaman virus Corona,” sebut Puan.

Lebih lanjut, Puan meminta masyarakat tidak perlu takut karena vaksin sudah teruji aman untuk anak.

Kepada orangtua, Puan mendorong agar segera membawa anak-anaknya mendapatkan vaksin Covid-19.

"Vaksin sudah melalui serangkaian uji klinis dan dipastikan aman serta bermanfaat karena bisa merangsang kekebalan anak terhadap virus Covid-19. Orangtua bisa segera membawa anak-anak yang berusia 6-11 tahun di titik-titik vaksinasi terdekat," pinta Puan.

Kendati demikian, mantan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) itu mengingatkan sejumlah hal kepada orangtua sebelum membawa anaknya melakukan vaksinasi.

Dalam hal ini, ia meminta agar orangtua memastikan anak-anaknya dalam kondisi sehat sebelum divaksinasi.

“Anak-anak harus beristirahat cukup, buat anak tidur lebih cepat pada malam sebelum divaksin dan jangan lupa memberikan anak sarapan ketika hendak divaksin. Sampaikan juga riwayat klinis anak kepada petugas vaksinasi,” ungkap Puan.

Sementara itu, ia juga mendorong pemerintah segera mempersiapkan program pengadaan vaksin bagi anak-anak usia dini atau di bawah 6 tahun seperti yang telah dilakukan di beberapa negara lainnya.

Hal tersebut menyusul telah dilakukannya uji coba vaksin pada anak usia 6 bulan hingga 5 tahun di Amerika Serikat di bawah pengawasan ketat Food and Drug Administration (FDA).

“Meskipun berdasarkan penelitian anak-anak lebih kecil kemungkinannya mengalami reaksi serius terhadap Covid-19 dibandingkan orang dewasa, tapi perlindungan terhadap anak usia dini juga harus segera diberikan,” ujar Puan.

https://nasional.kompas.com/read/2021/12/15/17091441/ketua-dpr-dorong-orangtua-segera-antar-anak-6-11-tahun-divaksinasi-covid-19

Terkini Lainnya

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke