Salin Artikel

2 Tahun Jokowi-Ma'ruf, Istana Sebut Penegakkan Hukum dan HAM Bagian Penting Transformasi

Upaya penegakkan ketiganya diwujudkan melalui berbagai kebijakan.

"Kebijakan terkait keadilan, hukum, dan HAM menjadi bagian penting dari implementasi transformasi progresif," kata Fadjroel melalui keterangan tertulis, Jumat (22/10/2021).

"Termasuk melindungi, memajukan, menegakkan, dan memenuhi HAM, juga hak konstitusional untuk melakukan kritik, baik secara lisan dan tertulis," kata dia.

Penegakkan keadilan salah satunya direalisasikan melalui program sertifikat tanah gratis untuk rakyat tidak mampu. Hingga Mei 2021, total 32,9 juta sertifikat sudah dibagikan.

Upaya itu dilakukan berbarengan dengan penanganan mafia pertanahan, dan penyelesaian konflik agraria.

Sementara itu, upaya penanganan pelanggaran HAM berat masa lalu juga diklaim terus berlanjut.

Hal ini salah satunya diwujudkan dengan proses pembaruan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

Bersamaan dengan itu, pemerintah terus melanjutkan penyelesaian kasus megakorupsi Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI).

"Dan Rencana Aksi Nasional HAM melalui Perpres Nomor 53 Tahun 2021," ujar Fadjroel.

Upaya penegakkan keadilan, kata Fadjroel, juga ditandai dengan pelaksanaan PON XX di Papua.

Dengan gelaran tersebut, masyarakat Indonesia timur, khususnya Papua, memiliki kesempatan untuk mengakses fasilitas olahraga berkualitas, meningkatkan kapasitas SDM dan berpartisipasi menjadi simbol persatuan Indonesia.

"Presiden Joko Widodo konsisten memimpin proses transformasi progresif dalam koridor konsitusi, regulasi, demokrasi, dan ilmu pengetahuan," kata Fadjroel.

https://nasional.kompas.com/read/2021/10/22/09573361/2-tahun-jokowi-maruf-istana-sebut-penegakkan-hukum-dan-ham-bagian-penting

Terkini Lainnya

Kasus Brigadir RAT, Beda Keterangan Keluarga dan Polisi, Atasan Harus Diperiksa

Kasus Brigadir RAT, Beda Keterangan Keluarga dan Polisi, Atasan Harus Diperiksa

Nasional
KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Nasional
195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

Nasional
Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Nasional
Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Nasional
Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Nasional
Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Nasional
Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Nasional
PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

Nasional
Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Nasional
Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, 'Push Up'

Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, "Push Up"

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke