Salin Artikel

Menag: Lebih dari 10 Juta Siswa dan 1,6 Juta Mahasiswa Binaan Kemenag Terdampak Covid-19

Yaqut mengatakan, setidaknya ada lebih dari 10 juta siswa dan 1,6 juta mahasiswa di bawah binaan Kementerian Agama (Kemenag) yang terdampak Covid-19.

“Lebih dari 10 juta siswa dan 1,6 juta mahasiswa yang ada di bawah binaan Kementerian Agama terdampak Covid-19,” kata Yaqut dalam konferensi pers virtual, Rabu (4/8/2021).

Ia juga menyampaikan, sejak Maret 2020 sudah banyak satuan pendidikan yang terpaksa ditutup sementara akibat pandemi.

Oleh karena itu, selama masa pandemi, satuan pendidikan di bawah Kementerian Agama turut mengambil model pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau belajar dari rumah.

“Banyak kebijakan yang sudah dan sedang dilakukan sebagai wujud komitmen Kementerian Agama dalam mencerdaskan anak bangsa kita,” ucap dia.

Menurut dia, di tahun 2020, Kementerian Agama sudah memberikan bantuan paket data internet untuk mendukung PJJ kepada siswa mahasiswa guru dan termasuk dosen.

Lalu, Kementerian Agama memberlakukan keringanan kuliah tunggal (UKT) untuk mahasiswa terdampak Covid 19 dalam bentuk pengurangan, penundaan, dan angsuran UKT kepada sekitar 160.563 mahasiswa perguruan tinggi keagamaan negeri (PTKN).

Dalam kesempatan ini, Yaqut menyampaikan, pihaknya melanjutkan bantuan kuota internet untuk siswa, mahasiswa, guru, dan dosen yang ada di bawah Kementerian Agama.

Bantuan ini akan diberikan untuk 3 bulan kedepan, yakni September Oktober dan November 2021.

“Kita siapkan sejumlah 479 miliar rupiah dan Kementerian Agama akan mengusulkan kembali kekurangan tambahan anggaran 243 miliar rupiah kepada Kementerian Keuangan,” ucap dia.

https://nasional.kompas.com/read/2021/08/04/18490591/menag-lebih-dari-10-juta-siswa-dan-16-juta-mahasiswa-binaan-kemenag

Terkini Lainnya

Bocorkan Duet Khofifah-Emil di Pilkada, Airlangga: Semua Akan Positif...

Bocorkan Duet Khofifah-Emil di Pilkada, Airlangga: Semua Akan Positif...

Nasional
Airlangga Bertemu Khofifah Malam Ini, Bahas soal Emil Dardak di Pilkada Jatim

Airlangga Bertemu Khofifah Malam Ini, Bahas soal Emil Dardak di Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Sebut Punya Gaya Kepemimpinan Sendiri, PDI-P: Kita Berharap Lebih Baik

Prabowo Sebut Punya Gaya Kepemimpinan Sendiri, PDI-P: Kita Berharap Lebih Baik

Nasional
RUU Penyiaran Larang Jurnalisme Investigasi, PDI-P: Akibat Ketakutan yang Berlebihan

RUU Penyiaran Larang Jurnalisme Investigasi, PDI-P: Akibat Ketakutan yang Berlebihan

Nasional
Prabowo Ingin Jadi Diri Sendiri Saat Memerintah, PDI-P: Kita Akan Melihat Nanti

Prabowo Ingin Jadi Diri Sendiri Saat Memerintah, PDI-P: Kita Akan Melihat Nanti

Nasional
Sepanjang 2023, Pertamina Hulu Rokan Jadi Penghasil Migas Nomor 1 Indonesia

Sepanjang 2023, Pertamina Hulu Rokan Jadi Penghasil Migas Nomor 1 Indonesia

Nasional
Djarot dan Risma Dinilai Lebih Berpotensi Diusung PDI-P pada Pilkada DKI 2024 ketimbang Ahok

Djarot dan Risma Dinilai Lebih Berpotensi Diusung PDI-P pada Pilkada DKI 2024 ketimbang Ahok

Nasional
Polri Pastikan Kasus Pembunuhan 'Vina Cirebon' Masih Berjalan, Ditangani Polda Jawa Barat

Polri Pastikan Kasus Pembunuhan "Vina Cirebon" Masih Berjalan, Ditangani Polda Jawa Barat

Nasional
KPK Dalami Gugatan Sengketa Lahan di MA

KPK Dalami Gugatan Sengketa Lahan di MA

Nasional
KPK Duga Tahanan Korupsi Setor Uang Pungli ke Rekening Orang Dekat Eks Karutan Achmad Fauzi

KPK Duga Tahanan Korupsi Setor Uang Pungli ke Rekening Orang Dekat Eks Karutan Achmad Fauzi

Nasional
Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga di 3 Desa Dievakuasi

Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga di 3 Desa Dievakuasi

Nasional
Pakar: Tidak Ada Urgensi Merevisi UU Kementerian Negara

Pakar: Tidak Ada Urgensi Merevisi UU Kementerian Negara

Nasional
Mesin Pesawat yang Ditumpanginya Sempat Terbakar Saat Baru Terbang, Rohani: Tidak Ada yang Panik

Mesin Pesawat yang Ditumpanginya Sempat Terbakar Saat Baru Terbang, Rohani: Tidak Ada yang Panik

Nasional
Prabowo Berharap Bisa Tinggalkan Warisan Baik buat Rakyat

Prabowo Berharap Bisa Tinggalkan Warisan Baik buat Rakyat

Nasional
Bertemu David Hurley, Jokowi Ingin Perkuat Pengajaran Bahasa Indonesia di Australia

Bertemu David Hurley, Jokowi Ingin Perkuat Pengajaran Bahasa Indonesia di Australia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke