Salin Artikel

UPDATE: Tambah 6 di Iran, Total 5.444 WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri

Rincian penambahan kasus tersebut yakni enam di Iran dan dua merupakan WNI yang bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) di Kapal Pesiar.

"Tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 di Iran dan ABK Kapal Pesiar" dikutip dari akun Twitter Kemenlu, Minggu.

Dengan penambahan tersebut, kini WNI yang terpapar Covid-19 menjadi 5.444 orang.

Berdasarkan data tersebut, terdapat satu WNI yang sembuh dari virus corona di Afganistan dan dua orang anak buah kapal di kapal pesiar yang meniggal dunia.

Dari data itu, pasien yang dinyatakan sembuh kini 4.463 orang atau 82 persen dari total kasus.

Sementara, total pasien meninggal dunia 218 orang dan 763 orang masih dalam perawatan.

Berikut data sebaran 5.444 WNI yang terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri hingga 25 Juli 2021:

1. Afganistan: 24 WNI (22 sembuh, 2 stabil)
2. Afrika Selatan 7 WNI (1 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)
3. Albania: 2 WNI (sembuh)
4. Arab Saudi: 270 WNI (89 sembuh, 80 stabil, 101 meninggal)
5. Aljazair: 12 WNI (sembuh)

6. Amerika Serikat: 259 WNI (225 sembuh, 5 stabil, 29 meninggal)
7. Argentina: 7 WNI (sembuh)
8. Australia: 12 WNI (11 sembuh, 1 stabil)
9. Austria: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
10. Azerbaijan: 19 WNI (17 sembuh, 2 stabil)

11. Bahamas: 1 WNI (sembuh)
12. Bahrain: 101 WNI (92 sembuh, 2 stabil, 7 meninggal)
13. Bangladesh: 16 WNI (14 sembuh, 2 stabil)
14. Belanda: 84 WNI (79 sembuh, 5 meninggal)
15. Belgia: 21 WNI (21 sembuh)

16. Bosnia dan Herzegovina: 8 WNI (sembuh)
17. Brunei Darussalam: 8 WNI (7 sembuh, 1 stabil)
18. Bulgaria: 10 WNI (sembuh)
19. Ceko: 37 WNI (sembuh)
20. Chile: 6 WNI (sembuh)

21. Colombia : 7 WNI (5 sembuh, 2 stabil)
22. Denmark: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)
23. Ekuador: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
24. Filipina: 33 WNI (sembuh)
25. Ethiopia: 17 WNI (14 sembuh, 3 stabil)

26. Finlandia: 26 WNI (sembuh)
27. Ghana: 1 WNI (meninggal)
28. Hongaria: 22 WNI (21 sembuh, 1 stabil)
29. India: 137 WNI (134 sembuh, 3 meninggal)
30. Inggris: 149 WNI (133 sembuh, 10 stabil, 6 meninggal)

31. Irak: 15 WNI (13 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
32. Iran: 13 WNI (2 sembuh, 11 stabil)
33. Irlandia: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
34. Italia: 33 WNI (sembuh)
35. Jepang: 62 WNI (4 sembuh, 58 stabil)

36. Jerman: 36 WNI (11 sembuh, 22 stabil, 3 meninggal)
37. Kamboja: 22 WNI (19 sembuh, 3 meninggal)
38. Kanada: 12 WNI (7 sembuh, 5 stabil)
39. Kazakhstan: 19 WNI (sembuh)
40. Korea Selatan: 383 WNI (371 sembuh, 12 stabil)

41. Kuba: 3 WNI (1 sembuh, 2 meninggal)
42. Kuwait: 293 WNI (275 sembuh, 8 stabil, 10 meninggal)
43. Kyrgyzstan: 2 WNI (1 stabil, 1 meninggal)
44. Lebanon: 1 WNI (stabil)
45. Libya: 1 WNI (meninggal)

46. Madagaskar: 7 WNI (sembuh)
47. Malaysia: 168 WNI (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)
48. Maladewa: 27 WNI (25 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
49. Meksiko: 5 WNI (sembuh)
50. Mesir: 57 WNI (54 sembuh, 3 meninggal)

51. Makedonia Utara: 2 WNI (sembuh)
52. Mozambik: 4 WNI (sembuh)
53. Myanmar: 8 WNI (4 sembuh, 4 stabil)
54. Namibia: 17 WNI (stabil)
55. Nigeria: 2 WNI (sembuh)

56. Oman: 20 WNI (2 sembuh, 18 stabil)
57. Norwegia: 4 WNI (sembuh)
58. Pakistan: 37 WNI (33 sembuh, 4 stabil)
59. UEA: 166 WNI (123 sembuh, 34 stabil, 9 meninggal)
60. Panama: 4 WNI (sembuh)

61. Papua Nugini: 3 WNI (stabil)
65. Peru: 22 WNI (13 sembuh, 7 stabil, 2 meninggal)
66. Polandia: 2 WNI (sembuh)
64. Portugal: 18 WNI (15 sembuh, 3 stabil)
65. Perancis: 13 WNI (8 sembuh, 5 stabil)

66. Qatar: 400 WNI (395 sembuh, 2 stabil, 3 meninggal)
67. RRT (China) : 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
68. RRT (Makau): 3 WNI (sembuh)
69. RRT (Hong Kong): 366 WNI (364 sembuh, 2 stabil)
70. Rusia: 37 WNI (sembuh)

71. Rumania: 12 WNI (sembuh)
72. Singapura: 831 WNI (802 sembuh, 27 stabil, 2 meninggal)
73. Slovenia: 2 WNI (sembuh)
74. Serbia: 2 WNI (stabil)
75. Siprus: 3 WNI (sembuh)

76. Spanyol: 56 WNI (49 sembuh, 6 stabil, 1 meninggal)
77. Sri Lanka: 5 WNI (4 sembuh, 1 stabil)
78. Sudan: 22 WNI (21 sembuh, 1 meninggal)
79. Suriah: 37 WNI (35 sembuh, 2 stabil)
80. Swedia: 1 WNI (stabil)

81. Suriname: 50 WNI (7 sembuh, 41 stabil, 2 meninggal)
82. Swiss: 16 WNI (9 stabil, 7 sembuh)
83. Taiwan: 243 WNI (145 sembuh, 98 stabil)
84. Thailand: 12 WNI (9 sembuh, 3 stabil)
85. Timor Leste: 11 WNI (stabil)

86. Tunisia: 14 WNI (stabil)
87. Turki: 135 WNI (90 sembuh, 41 stabil, 4 meninggal)
88. Uzbekistan: 23 WNI (18 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)
89. Vatikan: 57 WNI (sembuh)
90. Vietnam: 15 WNI (stabil)

91. Jordania: 72 WNI (69 sembuh, 3 meninggal)
92. Yunani : 15 WNI (9 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)
93. Kapal pesiar: 221 WNI (182 sembuh, 30 stabil, 9 meninggal)

https://nasional.kompas.com/read/2021/07/25/10134301/update-tambah-6-di-iran-total-5444-wni-terpapar-covid-19-di-luar-negeri

Terkini Lainnya

Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Nasional
Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Nasional
Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Nasional
Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Nasional
Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke