Salin Artikel

Permintaan Pemulasaran Jenazah Tinggi, Dompet Dhuafa Optimalkan Armada Barzah

KOMPAS.com – Salah satu anggota tim kontak layanan Badan Pemulasaran Jenazah (Barzah) Dompet Dhuafa, Irawan mengatakan, pihaknya berupaya mengoptimalkan armada untuk pemakaman jenazah Covid-19.

Pengoptimalan armada dilakukan karena tingginya permintaan di pusat informasi dan layanan Barzah, sejak meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia.

“Hari ini, Senin (12/7/2021), kami memaksimalkan lima armada Barzah dan armada dari kemitraan. Kami melayani sekitar 10 pemulasaran jenazah Covid-19 dan dua jenazah non-Covid-19,” ujar Irawan, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (13/7/2021).

Selain mengantarkan, lanjut dia, tim barzah juga harus mengantre setelah sampai di pemakaman.

Irawan menjelaskan, layanan pemulasaran gratis Crisis Center Covid-19 Dompet Dhuafa sejak sepekan terakhir ikut kebanjiran permintaan.

“Sedari pagi tadi, Senin (12/7/2021), tim Barzah Dompet Dhuafa terus melayani permintaan pemakaman jenazah akibat Covid-19,” kata Irawan.

Adapun lonjakan permintaan itu terjadi karena layanan bisa diakses langsung oleh keluarga almarhum (alm) atau almarhumah (almh).

Mereka meminta layanan Barzah Dompet Dhuafa karena menunggu antrian pemulasaran jenazah dari rumah sakit (rs) bisa memakan waktu cukup lama, mulai dari dua hingga tiga hari.

Menurut Irawan, tingginya kasus infeksius Covid-19 di tengah masyarakat, tak hanya membuat kewalahan tim medis dan fasilitas layanan kesehatan.

“Selain menipisnya stok oksigen, keterbatasan intensive care unit (ICU), pandemi Covid-19 gelombang kedua juga membuat sibuk tim pemulasaran jenazah,” imbuhnya.

Lonjakan kasus pasca-lebaran Idul Fitri mencatatkan angka yang luar biasa. Salah satunya angka kematian akibat Covid-19 per hari masih tembus lebih dari 1000 jiwa pada Minggu (11/7/2021).

Dengan catatan angka tersebut, otomatis permintaan layanan mobil dan pemulasaran jenazah turut meningkat.

Apabila Anda ingin mendapatkan akses layanan Crisis Center Covid-19 Dompet Dhuafa, maka dapat menghubungi 08111617101 (khusus WhatsApp).

Anda tinggal mengirimkan pesan di nomor WhatsApp tersebut. Setelah itu, para relawan akan segera merespons dan mengirimkan pilihan layanan bantuan bagi pihak warga yang menghubungi.

Adapun bagi Anda yang ingin berkolaborasi dalam aksi-aksi kemanusian untuk sesama, terutama di tengah badai pandemi Covid-19 dapat menyalurkan bantuan melalui PT Bank Central Asia Tbk dengan nomor rekening 237.300.4723 atau PT Bank Syariah Mandiri di nomor rekening 7.000.523.757.

“Seberapapun bantuan kita, saat kolaborasi dan kebersamaan menjadi landasannya, tentu akan membantu percepatan penanganan pandemi Covid-19 di negeri ini,” ucap Irawan.

https://nasional.kompas.com/read/2021/07/13/18475811/permintaan-pemulasaran-jenazah-tinggi-dompet-dhuafa-optimalkan-armada-barzah

Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke