Pengukuhan Mega sebagai Profesor digelar di Aula Merah Putih, Unhan, Sentul, Bogor pada Jumat (11/6/2021).
Pada acara pengukuhan Mega didampingi ketiga anaknya yaitu Mohammad Rizki Pratama, Mohammad Prananda Prabowo dan Puan Maharani.
Hadir pula sejumlah menteri di jajaran Kabinet Indonesia Maju seperti Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini,
Kemudian, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo, Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.
Selain jajaran Kabinet Indonesia Maju, hadir juga Gubernur Jawa Barat Ridwal Kamil.
Dilansir Antara, tak ketinggalan hadir dari unsur militer dalam pengukuhan Megawati.
Mereka adalah Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Yuyu Sutisna, dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji.
Dalam pengukuhannya, Megawati menyampaikan orasi ilmiah terkait kepemimpinan strategis.
Menurutnya, kepemimpinan strategis tidak hanya diukur dari keberhasilan di masa lalu, tetapi juga harus berkorelasi dengan masa kini.
Ia juga menyingung bahwa kepemimpinan strategik tak bisa berdiri atas dasar pencitraan dalam orasinya. Kepemimpinan strategik, kata Mega, harus turun langsung ke lapangan dengan rakyat kecil.
Mega pun mengutip peneliti asal Amerika Serikat Jim Collins yang menyebut kepemimpinan strategik berprinsip membangun organisasi jauh lebih penting daripada sekadar popularitas diri.
Ketum PDI-P itu mengingatkan, kepemimpinan strategik membutuhkan kerja turun ke bawah di mana langsung bersentuhan dengan masyarakat.
Oleh karena itu, Megawati mengajak seluruh elemen di jajaran pemerintahan untuk mengambil hikmah dari kepemimpinan strategik guna melayani rakyat.
https://nasional.kompas.com/read/2021/06/12/12014511/tokoh-di-sidang-pengukuhan-profesor-kehormatan-megawati-ridwan-kamil-hingga