Hal tersebut dikarenakan saat ini masih banyak masyarakat yang ragu melakukan vaksinasin Covid-19 saat Ramadhan karena dikhawatirkan dapat membatalkan puasa.
"Orang atau tokoh agama atau ormas agama perlu melakukan imbauan secara intensif bahwa vaksinasi di bukan Ramadhan itu tidak masalah," ujar Masduki dalam doorstop virtual, Rabu (24/3/2021).
Masduki mengatakan, pelibatan seluruh stakeholders dalam persoalan vaksinasi Covid-19 tersebut selama tersebut sangat dibutuhkan.
Sebab, kata dia, hal tersebut akan membantu mempercepat pencapaian target jumlah orang yang divaksinasi, yakni 70 persen dari total populasi penduduk Indonesia.
"Jadi kita libatkanlah seluruh stakeholders bagaimana agar vaksinasi ini dapat berjalan bagus di bulan Ramadhan," kata dia.
Sebelumnya, kata dia, imbauan-imbauan terkait vaksinasi Covid-19 di bulan Ramadhan juga sudah disampaikan oleh Wapres Ma'ruf.
Suntikan vaksinasi Covid-19 saat bulan Ramadhan tidak ada masalah karena tidak disuntikan melalui lubang yang ada dalam tubuh manusia.
"Vaksin itu masuk tidak di lubang yang memang manusia diciptakan oleh allah ada lubang tertentu. Misalnya lubang mulut kan itu yang membatalkan puasa. Sementara vaksin ini kan tidak. Ini yang perlu disosialisasi masif," ucap dia.
https://nasional.kompas.com/read/2021/03/24/17224451/tokoh-agama-dan-ormas-diminta-yakinkan-masyarakat-vaksinasi-saat-puasa-aman