Salin Artikel

Dorong Perluasan Kesempatan Kerja, Kemnaker Gelar Bazar Wirausaha Mikro

KOMPAS.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Balai Besar Peningkatan Produktivitas (BBPP) menggelar Bazar Wirausaha Mikro Goes To Modern Market di Kuningan City Mall, Jakarta. Acara ini berlangsung mulai 19 Maret hingga 2 April 2021.

Bazar bertema "Perluasan Kesempatan Kerja dan Peningkatan Daya Saing Wirausaha" itu menjadi salah satu langkah Kemnaker untuk menghidupkan kembali usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) agar tetap eksis, serta konsisten dalam produksi dan pasar. Seperti diketahui, pandemi Covid-19 memberikan dampak siginifikan bagi sektor UMKM.

Kepala BBPP Chairul Fadhly Harahap mengatakan, pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan daya beli masyarakat. Karenanya, dibutuhkan berbagai langkah strategis untuk kembali meningkatkan perekonomian di Indonesia.

“Bazar ini diharapkan mampu meningkatkan kembali daya beli masyarakat sehingga akan mendorong penyerapan tenaga kerja," kata Chairul Fadhly Harahap dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (20/3/2021).

Bazar tersebut, lanjut Chairul, juga berupaya mengenalkan produk-produk dari wirausaha mikro binaan Balai Besar Peningkatan Produktivitas (BBPP) yang berasal dari Kota Bekasi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Sumedang. Total, tenaga kerja yang terserap selama 26 kali acara bazar berjumlah 1.242.

Pengenalan produk usaha berskala mikro kepada masyarakat diharapkan semakin mendorong masyarakat untuk mencintai produk dalam negeri. Langkah ini juga berupaya mendorong para pelaku usaha mikro untuk naik tingkat menjadi UMKM.

"Kenaikan tingkat usaha diharapkan menumbuhkan perluasan kesempatan kerja dan mendorong penyerapan tenaga kerja," ujarnya.

Chairul mengajak para pengusaha, stakeholder, dan seluruh elemen lain yang memiliki kepedulian terhadap sektor ekonomi rill untuk memiliki kecintaan terhadap Indonesia.

"Dengan mencintai negara Indonesia, secara otomotis akan membeli produk-produk Indonesia," katanya.

Selain itu, Chairul mengungkapkan bahwa bidang ketenagakerjaan di Indonesia tetap menjanjikan peluang dan tantangan.

"Tantangan dan peluang bidang ketenagakerjaan saat ini adalah bonus demografi, pengangguran, disrupsi, dan otomasi," katanya.

Menurut data Kemnaker, bonus demografi penduduk Indonesia usia produktif sekitar 203,97 juta penduduk dan pengangguran berkisar 9,77 juta jiwa. Kemudian, penduduk yang terdampak pandemi dan dirumahkan berkisar 3,5 juta.

Selain itu, disrupsi dan otomasi pekerjaan diperkirakan akan menghilangkan 23 juta pekerjaan. Meski begitu, 27 sampai 47 juta pekerjaan baru diprediksi tumbuh dengan persyaratan kompetensi berbeda.

Berdasarkan data di atas, sektor UMKM memiliki berbagai peranan penting, yakni menumbuhkan perluasan kesempatan kerja dan penyerapan tenaga kerja, meningkatkan produk domestik bruto (PDB), dan sarana untuk meratakan tingkat perekonomian rakyat kecil.

"Pada akhirnya, UMKM juga berperan sebagai sarana mengentaskan masyarakat dari jurang kemiskinan," ujar Chairlul.

Sebagai informasi, pembukaan bazar Kemnaker itu dihadiri oleh berbagai stakeholder dan elemen masyarakat, seperti Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) DKI Jakarta Andri Yansyah, Kadisnaker Bekasi Ika Indah Yarti, Ketua Kadin Indonesia Timur Tengah Fachry Thaib, dan Assistant Vice President BRI Teguh Rahardia.

Kemudian, hadir pula Ketua Umum Gabungan Pengusaha Eksport Import Indonesia (GAPEI) Khairul, Ketua Umum Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia (FPPI) Marlinda Irwanti, dan Ketua Umum Perkumpulan Wirausaha Indonesia (PERWIRA) Jawa Barat Rini Sujianti.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/20/14383071/dorong-perluasan-kesempatan-kerja-kemnaker-gelar-bazar-wirausaha-mikro

Terkini Lainnya

Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Nasional
Hardiknas 2024, Fahira Idris: Perlu Lompatan Peningkatan Kualitas Pengajaran hingga Pemerataan Akses Pendidikan

Hardiknas 2024, Fahira Idris: Perlu Lompatan Peningkatan Kualitas Pengajaran hingga Pemerataan Akses Pendidikan

Nasional
Sadar PTUN Tak Bisa Batalkan Putusan MK, PDI-P: Tapi MPR Punya Sikap untuk Tidak Melantik Prabowo

Sadar PTUN Tak Bisa Batalkan Putusan MK, PDI-P: Tapi MPR Punya Sikap untuk Tidak Melantik Prabowo

Nasional
Surya Paloh Sungkan Minta Jatah Menteri meski Bersahabat dengan Prabowo

Surya Paloh Sungkan Minta Jatah Menteri meski Bersahabat dengan Prabowo

Nasional
Anies Respons Soal Ditawari Jadi Menteri di Kabinet Prabowo atau Tidak

Anies Respons Soal Ditawari Jadi Menteri di Kabinet Prabowo atau Tidak

Nasional
Ajukan Praperadilan Kasus TPPU, Panji Gumilang Minta Rekening dan Asetnya Dikembalikan

Ajukan Praperadilan Kasus TPPU, Panji Gumilang Minta Rekening dan Asetnya Dikembalikan

Nasional
KPU Bantah Tak Serius Ikuti Sidang Sengketa Pileg Usai Disentil Hakim MK: Agenda Kami Padat...

KPU Bantah Tak Serius Ikuti Sidang Sengketa Pileg Usai Disentil Hakim MK: Agenda Kami Padat...

Nasional
Sedih karena SYL Pakai Duit Kementan untuk Keperluan Keluarga, Surya Paloh: Saya Mampu Bayarin kalau Diminta

Sedih karena SYL Pakai Duit Kementan untuk Keperluan Keluarga, Surya Paloh: Saya Mampu Bayarin kalau Diminta

Nasional
Hari Tuna Sedunia, Kementerian KP Siap Dorong Kualitas, Jangkauan, dan Keberlanjutan Komoditas Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, Kementerian KP Siap Dorong Kualitas, Jangkauan, dan Keberlanjutan Komoditas Tuna Indonesia

Nasional
Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Nasional
Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Nasional
Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Nasional
Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara, Ditembak Mati

Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara, Ditembak Mati

Nasional
Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Nasional
Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke