Salin Artikel

Stok Vaksin Covid-19 Masih Terbatas, Menkes: Mesti Sabar

Sebab ketersediaan vaksin Covid-19 di Indonesia menjadi kendala dan tidak seimbang dengan target masyarakat yang akan divaksin.

"Artinya mesti sabar, mesti ada prioritas di semester pertama. Semester 2 akan ada akslerasi dan kita harus benar-benar keroyokan," kata Budi di acara webinar bertajuk Aku Siap Divaksin yang digelar KAGAMA, Minggu (14/3/2021).

Ia mengatakan, pemerintah merencanakan mendapatkan dosis vaksin Covid-19 sebanyak 426 juta untuk dapat memenuhi kekebalan kelompok 70 persen dari populasi penduduk Indonesia atau 181,5 juta orang.

Jumlah tersebut untuk dua kali vaksinasi Covid-19 terhadap satu orang.

Namun dengan jadwal vaksinasi dari Januari hingga Juni 2021, kata dia, hanya terdapat 80 juta dosis yang diberikan kepada masyarakat.

"Hanya 40 juta rakyat bisa kita vaksin dari 181,5 juta, karena vaksinnya cuma ada segitu," kata dia.

"Saya minta sabar sampai Juni, kita cuma dapat 24 persen. Baru di semester 2 (dipercepat)," kata dia.

Pada semester 2 nanti, pihaknya menargetkan harus bisa dilakukan vaksinasi sebanyak 1,5 juta dosis dalam sehari.

Sebab di semester pertama ini, kata dia, maksimal pemerintah hanya mampun memvaksin maksimal 500.000 dosis sehari.

Hal itu pula yang membuat pemerintah memberikan vaksinasi kepada masyarakat dengan membuat skala prioritas berbasis risiko.

Tahap pertama adalah dengan memberikan vaksin terhadap 1,5 juta tenaga kesehatan dan kelompok lanjut usia (lansia) yang jumlahnya mencapai 21,6 juta orang.

"Jadi saya imbau, karena vaksin sedikit kita sabar," ucap dia.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/14/16373041/stok-vaksin-covid-19-masih-terbatas-menkes-mesti-sabar

Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke