Salin Artikel

Prabowo Minta Kader Gerindra Tak Bikin Gaduh di Tengah Pandemi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto meminta para kadernya tidak membuat kegaduhan di tengah pandemi Covid-19.

Prabowo tak ingin ada kader Partai Gerindra yang memperparah kondisi sulit akibat pandemi.

"Jangan ada kader kita yang justru di tengah kesulitan bangsa, kita memperparah dengan menimbulkan isu-isu atau kegaduhan-kegaduhan yang tidak perlu," kata Prabowo dalam, acara HUT ke-13 Partai Gerindra, Sabtu (6/2/2021), dikutip dari akun Youtube Gerindra TV, Selasa (9/2/2021).

Prabowo menuturkan, Indonesia merupakan negara besar yang memiliki banyak kesulitan, terlebih dengan pandemi Covid-19 yang menghentikan roda perekonomian.

Untuk itu, Prabowo meminta agar Partai Gerindra semakin kompak, makin percaya diri, dan patuh kepada pimpinan.

Menteri Pertahanan itu ingin Partai Gerindra menjadi salah satu pihak yang membantu menyelesaikan masalah-masalah, bukan memperparah kesulitan.

"Mari Gerindra menjadi salah satu kekuatan yang membantu penyelesaian masalah-masalah bangsa," ujar Prabowo.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga meminta para kadernya untuk selalu bersikap santun. Ia menegaskan, partai politik pesaing Gerindra bukanlah musuh melainkan saudara.

"Mereka adalah saudara-saudara kita. Karena itu, saya minta Partai Gerindra selalu santun, selalu sopan, jangan menghujat, jangan pakai kata-kata kasar," kata dia.

https://nasional.kompas.com/read/2021/02/09/11483781/prabowo-minta-kader-gerindra-tak-bikin-gaduh-di-tengah-pandemi

Terkini Lainnya

Kejagung Jelaskan soal Lelang Saham PT GBU yang Bikin Jampidsus Dilaporkan ke KPK

Kejagung Jelaskan soal Lelang Saham PT GBU yang Bikin Jampidsus Dilaporkan ke KPK

Nasional
[POPULER NASIONAL] SYL Ajak Makan Biduan Nayunda | Surya Paloh Dilaporkan Kegiatan Organisasi Sayap Nasdem Didanai Kementan

[POPULER NASIONAL] SYL Ajak Makan Biduan Nayunda | Surya Paloh Dilaporkan Kegiatan Organisasi Sayap Nasdem Didanai Kementan

Nasional
Kemenlu RI: 24 WNI yang Ditangkap Palsukan Visa Haji, 22 di Antaranya Akan Dideportasi

Kemenlu RI: 24 WNI yang Ditangkap Palsukan Visa Haji, 22 di Antaranya Akan Dideportasi

Nasional
124.782 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Tanah Suci, 24 Orang Wafat

124.782 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Tanah Suci, 24 Orang Wafat

Nasional
Istana Mulai Bahas Peserta Upacara 17 Agustus di IKN

Istana Mulai Bahas Peserta Upacara 17 Agustus di IKN

Nasional
Kejagung Tetapkan 6 Eks GM PT Antam Jadi Tersangka Korupsi Emas 109 Ton

Kejagung Tetapkan 6 Eks GM PT Antam Jadi Tersangka Korupsi Emas 109 Ton

Nasional
Terima Aduan Keluarga Vina, Komnas HAM Upayakan 'Trauma Healing' dan Restitusi

Terima Aduan Keluarga Vina, Komnas HAM Upayakan "Trauma Healing" dan Restitusi

Nasional
SYL Beri Kado Kalung Emas Buat Penyanyi Dangdut Nayunda Nabila

SYL Beri Kado Kalung Emas Buat Penyanyi Dangdut Nayunda Nabila

Nasional
Febri Diansyah Jadi Saksi di Sidang SYL Senin Pekan Depan

Febri Diansyah Jadi Saksi di Sidang SYL Senin Pekan Depan

Nasional
SYL Pesan 'Wine' saat Makan Siang, Dibayar Pakai Uang Kementan

SYL Pesan "Wine" saat Makan Siang, Dibayar Pakai Uang Kementan

Nasional
Kementan Kerap Tanggung Biaya Makan Bersama SYL dan Eselon I

Kementan Kerap Tanggung Biaya Makan Bersama SYL dan Eselon I

Nasional
Draf Revisi UU Polri: Perpanjangan Usia Pensiun Jenderal Polisi Ditetapkan dengan Keputusan Presiden

Draf Revisi UU Polri: Perpanjangan Usia Pensiun Jenderal Polisi Ditetapkan dengan Keputusan Presiden

Nasional
Bayar Cicilan Apartemen Biduanita Nayunda, SYL: Saya Merasa Berutang Budi

Bayar Cicilan Apartemen Biduanita Nayunda, SYL: Saya Merasa Berutang Budi

Nasional
Kehadirannya Sempat Buat Ricuh di MK, Seorang Saksi Mengaku Tambah Ratusan Suara PAN di Kalsel

Kehadirannya Sempat Buat Ricuh di MK, Seorang Saksi Mengaku Tambah Ratusan Suara PAN di Kalsel

Nasional
Gerindra: Negara Rugi jika TNI-Polri Pensiun di Usia 58 Tahun

Gerindra: Negara Rugi jika TNI-Polri Pensiun di Usia 58 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke