UPDATE: Bertambah 11.278, Kasus Covid-19 Indonesia Capai 858.043 Orang

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Rabu (13/1/2021) pukul 12.00 WIB, ada penambahan 11.278 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Penambahan tersebut menyebabkan jumlah pasien yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia kini mencapai 858.043 orang, terhitung sejak diumumkannya kasus perdana Covid-19 pada 2 Maret 2020.

Sebanyak 11.278 kasus baru Covid-19 merupakan rekor penambahan tertinggi selama pandemi berlangsung di Tanah Air.

Informasi tersebut disampaikan oleh Satgas Covid-19 melalui data yang diterima wartawan pada Rabu sore. Data juga bisa diakses melalui laman Covid19.go.id.

Pasien sembuh dan meninggal

Data yang sama juga menunjukkan ada penambahan pasien sembuh dari Covid-19 sebanyak 7.657 orang dalam sehari.

Mereka dinyatakan sembuh setelah mendapatkan hasil dua kali negatif dalam pemeriksaan laboratorium polymerase chain reaction (PCR).

Sehingga, total pasien sembuh dari Covid-19 kini berjumlah 703.464 orang sejak awal pandemi.

Kendati demikian, jumlah pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 juga masih terus bertambah.

Data juga menunjukkan ada penambahan 306 pasien Covid-19 yang tutup usia dalam 24 jam terakhir.

Dengan demikian angka kematian Covid-19 di Indonesia saat ini berjumlah 24.951 orang.

Selain itu, pemerintah mencatat ada 59.667 orang yang berstatus suspek Covid-19.

Data spesimen

Rekor kasus baru didapatkan pemerintah setelah melakukan pemeriksaan terhadap 71.689 spesimen dalam sehari.

Dalam waktu yang sama, tercatat ada 46.977 orang yang diambil sampelnya untuk menjalani pemeriksaan spesimen.

Secara akumulasi, pemerintah sudah memeriksa 8.063.068 spesimen terhadap 5.380.137 orang yang diambil sampelnya.

Dengan catatan, satu orang bisa menjalani pemeriksaan spesimen lebih dari satu kali.

Kasus Covid-19 saat ini sudah tercatat di semua provinsi di Indonesia, dari Aceh hingga Papua.

Secara lebih rinci, ada 510 kabupaten/kota dari 34 provinsi yang mencatat adanya pasien yang tertular virus corona.

Ini berarti penularan virus corona sudah terdapat di lebih dari 99 persen wilayah Indonesia.