Salin Artikel

Setelah Ditemui Mensos Risma, Pelayanan Sosial Apa Saja yang Diperoleh PPKS?

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini kembali menemui Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dengan menyusuri jalan-jalan di Ibu Kota, pada Rabu (5/1/2020).

Risma bertemu dengan Asmani, seorang ibu penjual jas hujan dan masker di fly over Mampang, Jakarta Selatan. Ia juga bertemu dengan Mulyana, pemulung asal Subang, Jawa Barat. Pria yang mengaku sudah tinggal di Jakarta selama lima tahun itu, ditemui Risma di Jalan Saharjo.

Risma meminta kesediaan Asmani dan Mulyana untuk mendapatkan pelayanan sosial.

“Mari Bu, ikut saya ya. Biar Ibu enggak kehujanan, ya. Nanti saya jemput ya,” kata Risma, dikutip dari siaran pers Kemensos, Rabu (5/1/2020).

Ajakan Risma disambut baik oleh Ibu Asmani dan Bapak Mulyana serta PPKS lain yang ditemui.

Setelah itu, PPKS tersebut langsung menjalani asesmen awal di Balai Rehabilitasi Sosial Eks Gelandangan dan Pengemis (BRSEGP) Pangudi Luhur, Bekasi, untuk mendapatkan pengecekan kesehatan sesuai protokol Covid-19 dan rapid test antibodi.

Menemui PPKS merupakan kegiatan rutin Risma guna menjalin interaksi dengan masyarakat bawah. Hal itu, ia lakukan sejak hari pertama menjalankan tugas sebagai Mensos.

Risma ingin dalam pelayanan sosial, PPKS tidak hanya diberikan bantuan atas dasar belas kasihan atau charity base, namun juga memperhatikan kemandirian penerima manfaat dalam jangka panjang.

Seperti halnya Mulyana, PPKS yang diberikan pelayanan sosial cukup kooperatif dan menunjukkan semangat untuk belajar keterampilan yang diberikan instruktur misalnya, cara-cara untuk pembuatan pupuk kompos.

Selain itu, Mulyana juga diarahkan untuk mengasah keterampilan yang tersedia seperti beternak ikan lele, potong rambut ataupun montir mobil.

Sedangkan, Asmani masih memerlukan motivasi dan adaptasi untuk tinggal serta belajar keterampilan di balai.

Di balai, Asmani belajar untuk membuat masker dari bahan kain yang bisa dijual untuk meningkatkan pendapatan.

Tidak semua orang memiliki kecepatan yang sama dalam menyesuaikan diri. Namun, Kementerian Sosial berharap dapat meningkatkan dan mengambangkan keberfungsian sosial PPKS dengan berbagai layanan yang ada.

https://nasional.kompas.com/read/2021/01/06/12082481/setelah-ditemui-mensos-risma-pelayanan-sosial-apa-saja-yang-diperoleh-ppks

Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke