Salin Artikel

Satgas Covid-19: Perlu Waktu 14 Hari Pastikan Dampak Libur Panjang

Menurut Dewi, efek libur panjang sejak 28 Oktober hingga 1 November 2020 belum bisa dipastikan untuk saat ini.

"Jadi ada jeda waktu sekitar 10-14 hari untuk kita melihat adanya kenaikan kasus. Jadi kita harus terus memantau setelah libur selama lima hari kemarin. Kita cek lagi nanti setelah 10 - 14 hari," ujar Dewi dalam talkshow daring yang ditayangkan di kanal YouTube BNPB, Rabu (4/11/2020).

Dia menyebut, hal ini merujuk kepada kondisi liburan panjang pada Agustus 2020 yang berdampak kepada peningkatan kasus Covid-19 di pekan pertama September 2020. Kondisi itu berlangsung hingga pekan ketiga September 2020.

Meski demikian, dia menyebut belum tentu kondisi kasus Covid-19 ke depannya dipastikan naik.

Sebab, kunci utamanya adalah penerapan protokol kesehatan yang disiplin saat libur panjang.

Lebih lanjut Dewi menjelaskan, selama lima hari libur panjang di akhir Oktober, ada 1.026.000 warga yang dipantau berada di tempat wisata.

Data ini berdasarkan laporan dari 173.000 titik tempat wisata di 407 kabupaten/kota di 34 provinsi.

Jumlah warga yang berada di tempat wisata saat libur panjang akhir Oktober lalu diketahui naik drastis jika dibandingkan pekan sebelumnya.

"Pada Rabu hingga Minggu pekan sebelumnya, ada 534.000 warga terpantau di tempat wisata," ungkap Dewi.

"Grafik meningkat jadi 1.026.000 warga. Jika dihitung menjadi meningkat 92.000 orang dibandingkan sebelumnya. Artinya ada kenaikan 92 persen warga di tempat wisata," tambah Dewi.

https://nasional.kompas.com/read/2020/11/04/14540391/satgas-covid-19-perlu-waktu-14-hari-pastikan-dampak-libur-panjang

Terkini Lainnya

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Nasional
Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club', Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club", Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke