Salin Artikel

BIN Serahkan Bantuan APD dan Alkes untuk Penanganan Covid-19

Wakil Kepala BIN Teddy Lhaksmana Widya Kusuma mengatakan, bantuan tersebut merupakan arahan dari Presiden Joko Widodo.

Arahan Presiden menyebutkan bahwa kementerian/lembaga terkait agar turut mengambil bagian prakarsa serta menyisihkan dana APBN non-esensial untuk penanganan Covid-19.

"Diharapkan dengan bantuan alkes dan obat-obatan tersebut, Gugus Tugas memiliki persediaan yang cukup untuk mendukung operasi,” kata Teddy, sebagaimana dikutip dari keterangan pers BNPB, Jumat malam.

Adapun bantuan dari BIN terdiri dari 5 unit ventilator, 10.000 unit alat rapid test, dan obat-obatan untuk pengobatan pasien Covid–19, yakni chloroquine 10.000 tablet dan azithromycin 10.000 tablet.

Di samping itu, BIN juga menyerahkan bantuan APD berupa 1.000 pakaian pelindung, 1.000 sarung tangan, dan 500.000 lembar masker nonmedis.

Sebelumnya, BIN juga telah memberikan bantuan kepada beberapa pihak terkait dengan Covid-19, seperti Rumah Sakit (RS) Persahabatan, Lembaga Biologi Molekuler Eijkman, RS Brimob, dan Kementerian Kesehatan.

Tak hanya itu, BIN juga bekerja sama dengan LBM Eijkman untuk pengembangan teknologi preventif atau vaksin dan terapeutik terhadap virus corona, khususnya Covid-19.

Selain itu, kerja sama juga dilakukan BIN dengan Universitas Airlangga untuk pengembangan kandidat obat penyakit yang disebabkan virus corona.

Obat tersebut merupakan kombinasi berbagai obat yang memiliki potensi kemanjuran untuk pengobatan pasien Covid-19.

Teddy juga mengharapkan semua pihak disiplin dalam menjalankan arahan pemerintah, seperti pembatasan sosial berskala besar (PSBB), penerapan physical distancing, perilaku hidup bersih dan sehat, serta belajar, bekerja, dan beribadah di rumah.

"Sebab, saat ini tingkat keterpaparan masyarakat terhadap Covid-19 masih tinggi," kata Teddy.

https://nasional.kompas.com/read/2020/04/18/06504641/bin-serahkan-bantuan-apd-dan-alkes-untuk-penanganan-covid-19

Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke