Salin Artikel

Bupati Karawang Positif Covid-19, Demokrat Sebut Belum Ada Peserta Kongres yang Terinfeksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Demisioner Partai Demokrat Syarief Hasan memastikan belum ada peserta Kongres Partai Demokrat yang positif Covid-19, setelah berinteraksi dengan Bupati Karawang Cellica Nurachadiana.

Bahkan, kata Syarief, Ketua DPD Partai Demokrat Rinto Subekti yang duduk di sebelah Cellica saat acara Kongres, dinyatakan negatif Covid-19.

"Belum ada (peserta positif Covid-19), bahkan yang duduk di sebelah Cellica di sebelum saya, itu sudah test tapi negatif, Rinto ketua DPD Jawa Tengah," kata Syarief ketika dihubungi Kompas.com, Kamis (26/3/2020).

Kendati demikian, Syarief mengatakan, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah menginstruksikan peserta Kongres Partai Demokrat yang berinteraksi dengan Bupati Karawang Cellica Nurachadiana untuk melakukan pemeriksaan.

"Iya, Ketua Umum AHY sudah menginstruksikan supaya melakukan tes, rapid test. Sudah diinstruksikan pada yang berinteraksi dengan Cellica," ujarnya.

Selain itu, Syarief juga mengatakan, keluarga Presiden Republik Indonesia Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah melakukan rapid test beberapa hari yang lalu.

Namun, ia belum mendapatkan informasi detail terkait hasil dari tes tersebut.

"Dengar-dengar informasinya keluarga SBY melakukan rapid test, kemarin infonya," tutur Syarief.

"Tapi Saya belum tahu perkembanganya bagaimana," tambahnya.

Lebih lanjut, Syarief mengakui, ia dan Cellica sempat memimpin sidang dalam Kongres Partai Demokrat.

Oleh karenanya, ia juga akan melakukan tes dalam waktu dekat, meski belum merasakan gejala sakit.

"Besok saya tes. Tapi kita kan yang paling penting tidak ada keluhannya," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Demisioner DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan, Bupati Karawang Cellica Nurachadiana yang terinfeksi positif Covid-19 sempat menghadiri Kongres V Partai Demokrat pada Minggu (15/3/2020).

Menurut dia, sejak Cellica dinyatakan positif terinfeksi virus corona, peserta kongres yang berdekatan dengan Ketua DPC Partai Demokrat Kawarang itu sudah ada yang menjalani tes Covid-19.

"Ada yang sudah melakukan tes yang pada saat Kongres V Partai Demokrat bersebelahan dengan Cellica memimpin sidang ternyata negatif setelah kemarin melakukan test," kata Ferdinand ketika dihubungi, Rabu (25/3/2020).

Ferdinand mengatakan, Cellica diduga terinfeksi virus corona pada acara Musda Hipmi Jabar di Swisbellin Hotel Karawang pada 9 Maret 2020.

"Cellica memang diduga terinfeksi pada saat acara HIPMI karena ditempat tersebut cluster HIPMI ada beberapa yang positif, tapi banyak juga yang negatif yang bersama-sama dengan Cellica di HIPMI, contoh Ridwan Kamil, H Mardani Maming Ketum HIPMI dan Bahlil mantan Ketum HIPMI," ujarnya.

https://nasional.kompas.com/read/2020/03/26/22153171/bupati-karawang-positif-covid-19-demokrat-sebut-belum-ada-peserta-kongres

Terkini Lainnya

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Nasional
Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Nasional
Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Nasional
Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Nasional
Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Nasional
Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Nasional
Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Nasional
Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Nasional
Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Nasional
Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Nasional
Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Nasional
Bawaslu Akui Kesulitan Awasi 'Serangan Fajar', Ini Sebabnya

Bawaslu Akui Kesulitan Awasi "Serangan Fajar", Ini Sebabnya

Nasional
Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke