Salin Artikel

Gus Sholah Meninggal, PBNU: Kita Kehilangan Tokoh Panutan

JAKARTA, KOMPAS.com - Salahuddin Wahid (Gus Sholah) meninggal dunia pada Minggu (2/2/2020) malam.

Ketua Pengurus Harian Tanfidziyah PBNU Robikin Emhas menyampaikan, Nahdlatul Ulama (NU) kehilangan tokoh panutannya.

"Kita kehilangan tokoh panutan. Tokoh yang gigih memperjuangkan martabat kemanusiaan dan hak asasi manusia," ujar Robikin melalui keterangan tertulisnya, Minggu (2/2/2020).

Menurut Robikin, Gus Sholah juga merupakan sosok yang memimpikan umat agar bersatu.

"Semoga kita dapat meneruskan perjuangan beliau," kata dia.

Sebelumnya, kabar duka wafatnya Gus Sholah disampaikan putra Gus Sholah, Irfan Wahid (Ipang Wahid) melalui akun Twitter-nya.

"Innalillahi wa inailaihi rojiun. Gus Sholah baru saja wafat pada pukul 20.55. Mohon dimaafkan seluruh kesalahan. Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wa'fuanhu," tulis Ipang.

Gus Sholah sempat dirawat di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta. Kondisinya sempat kritis.

"Jumat kemarin Bapak drop banget," ujar Ipang.

Ipang mengatakan, sekitar dua minggu lalu, ayahnya mengeluh adanya ritme jantung yang tak beraturan.

Adanya keluhan tersebut membuat Gus Sholah sempat dilakukan ablasi, semacam kateter untuk mengisolir elektromagnetik liar di jantungnya.

Hal tersebut berlangsung dengan sukses sehingga Gus Sholah pun sempat kembali ke rumah.

"Alhamdulillah sukses (saat ablasi). Balik ke rumah, beberapa hari kemudian lemas. Rawat lagi ke RS sampai sekarang," kata Ipang.

Rencananya, Gus Sholah akan dimakamkan pada Senin (3/2/2020) di Jombang, Jawa Timur.

Gus Sholah merupakan adik dari Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid.

Ia juga berperan sebagai Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, di Jombang, Jawa Timur.

https://nasional.kompas.com/read/2020/02/02/22131891/gus-sholah-meninggal-pbnu-kita-kehilangan-tokoh-panutan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke