Salin Artikel

Banjir di Bekasi, Listrik di Rumah Warga Padam

Salah seorang warga Bekasi, Adinda, mengatakan pemadaman listrik terjadi sejak pukul 06.30 WIB.

"Mati lampu sejak pukul 06.30 WIB. Kemudian air PAM juga mati. Kondisi sinyal provider juga parah, hanya Telkomsel saja yang masih bisa (digunakan)," ujar Adinda saat dihubungi Kompas.com.

Adinda yang tinggal di Perum Narogong, Kota Bekasi ini mengatakan, hingga kini tinggi banjir sudah lebih dari 60 sentimeter. 

"Sudah setinggi pinggang orang dewasa. Kalau di rumah saya air belum sampai masuk ke dalam rumah, hanya sudah melewati sedikit dari pagar rumah," kata dia. 

Banjir pada Rabu pagi ini, kata dia, akibat hujan deras yang turun sejak Selasa (31/12/2019) malam hingga Rabu dini hari.

Menurut Adinda, hujan kali ini cukup mengagetkan karena bisa langsung menyebabkan genangan air yang cukup tinggi.

"Biasanya, hujan lebat tidak sampai langsung berakibat ada genangan air masuk ke pagar. Kondisi saat ini termasuk parah, terparah kedua sejak 2007 lalu," kata dia. 

Sementara itu, genangan air setinggi 60 sentimeter juga terjadi di Bekasi Selatan.

Warga Kampung Baru, Jati Bening Baru, Bekasi Selatan, Anisa (24), mengatakan genangan air terjadi sejak Rabu pagi.

"Listrik dipadamkan. Genangan air mencapai 60 sentimeter," kata dia saat dikonfirmasi Kompas.com.

Menurut dia, genangan tersebut disebabkan hujan deras sejak Selasa malam hingga Rabu pagi.

"Lalu saluran air di sekitar rumah juga kecil. (Terdampak) adanya apartemen yang tidak membuat saluran air," ucap Anisa. 

https://nasional.kompas.com/read/2020/01/01/09531431/banjir-di-bekasi-listrik-di-rumah-warga-padam

Terkini Lainnya

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke