Salin Artikel

Jalin Kerja Sama dengan Kemendagri, KPK Berharap Tak Ada Lagi Kepala Daerah Korupsi

Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, KPK berharap tidak ada lagi kepala daerah yang tersandung kasus korupsi setelah lembaga anti-korupsi itu menjalin kerja sama dengan Kemendagri.

"Karena memang banyak sekali kepala daerah yang diproses KPK dan kita berharap ke depan upaya pencegahan bisa lebih masif dilakukan," kata Febri di Gedung Merah Putih KPK, Rabu (30/10/2019).

Febri menjelaskan, KPK mempunyai sejumlah mekanisme dalam melakukan pencegahan, misalnya melalui koordinasi supervisi dan pencegahan ataupun lewat survei penilaian integritas yang dapat memetakan area rawan korupsi.

Febri mengatakan, komitmen yang kuat dari Kemengerian Dalam Negeri untuk mencegah korupsi diharapkan menular kepada para kepala daerah sehingga tidak setengah hati dalam mencegah korupsi.

"Kami berharap nanti tidak terulang lagi ada kepala daerah seperti tahun-tahun sebelumnya, yang di depan KPK menyatakan komitmen pencegahan, tapi di belakang KPK kemudian berinteraksi dengan para vendor dan menerima suap," ujar Febri.

Febri menambahkan, KPK telah menerima dihubungi oleh sejumlah kementerian untuk membangun sistem pencegahan di instansinya masing-masing selepas Kabinet Indonesia Maju dibentuk pekan lalu.

"KPK terbuka jika ada kementrian-kemenrerian yang ingin bersama-sama melakukan penguatan dengan uoaya pencegahan korupsi karena ada banyak hal yang bisa dilakukan bersama," kata Febri.

Diberitakan sebelumnya, Kemendagrj menjalin kerja sama dengan KPK untuk memastikan dana transfer daerah dari pemerintah pusat digunakan tepat sasaran.

Hal tersebut disampaikan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian usai bertemu pimpinan KPK di Gedung Kemendagri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu siang.

"Ini dalam rangka meningkatkan kerja sama antara Kemendagri dan KPK dalam rangka pengelolaan, pengawasan, pembinaan anggaran negara yang ditansfer ke daerah," ujar Tito.

"Kita tahu bahwa tahun depan itu lebih kurang Rp 800-an triliun angaran yang akan ditansfer ke daerah, baik provinsi, kabupaten dan kota. Ini memerlukan pembinaan agar tepat sasaran," lanjut dia.

Sementara itu, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan, ada sejumlah sektor yang menjadi fokus pengawasan KPK yakni sesuai dengan prioritas pembangunan yang disampaikan Presiden Joko Widodo dalam pidato perdananya usai dilantik.

Sektor-sektor itu berkaitan dengan infrastruktur hingga perizinan untuk berinvestasi di daerah.

"Kami akan lebih fokus terkait dengan apa yang disampaikan Bapak Presiden terkait dengan lima hal. Yang pertama terkait dengan infrastruktur, kemudian SDM, dan investasi," ujar Alex.

https://nasional.kompas.com/read/2019/10/30/21355911/jalin-kerja-sama-dengan-kemendagri-kpk-berharap-tak-ada-lagi-kepala-daerah

Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke