Salin Artikel

BEM SI: Senin Ini, Kebetulan Tidak Ada Demonstrasi

"Kalau hari ini, kebetulan kosong (aksi unjuk rasa tidak ada)," kata Dzuhrian saat dihubungi Kompas.com, Senin (14/10/2019).

Dzuhrian tidak mengetahui pasti siapa pihak yang menyebarkan pesan di aplikasi percakapan WhatsApp mengatasnamakan BEM SI terkait kegiatan unjuk rasa pada Senin ini.

"Yang di atas (pesan terkait giat unjuk rasa BEM SI) saya tidak tahu info dari mana, cuma kawan-kawan yang ada di BEM SI bukan Senin setahu saya," ujar dia.

Dzuhrian menambahkan, universitas-universitas yang tergabung dalam BEM SI, yaitu universitas di wilayah Jabodetabek masih menyusun dan melihat perkembangan politik nasional sebelum turun.

"Kalau kawan kawan BEM SI daerah Jabodetabek dan Banten tidak ada buat 14 Oktober, kami masih menyusun dan melihat situasi," lanjut dia.

Diketahui, pesan giat unjuk rasa yang mengatasnamakan BEM SI pada Senin ini, tersebar di aplikasi percakapan WhatsApp.

Dalam pesan tersebut, dikatakan sekitar 2.000 mahasiswa akan turun ke jalan dan melakukan demonstrasi di depan Gedung DPR RI pada pukul 09.00 WIB.

Para mahasiswa kembali menuntut UU KPK hasil revisi dengan Perppu dari Presiden Joko Widodo, menolak Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) dan meminta pemerintah bersikap terhadap kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di beberapa daerah. 

https://nasional.kompas.com/read/2019/10/14/07125801/bem-si-senin-ini-kebetulan-tidak-ada-demonstrasi

Terkini Lainnya

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke