Salin Artikel

Begini Suasana Acara Wayang di Istana Saat Jakarta Diguncang Gempa

Salah satunya terasa di pelataran Istana Merdeka, Jakarta, di mana Presiden Joko Widodo menggelar nonton wayang bersama sejumlah pejabat, tokoh politik dan masyarakat.

Pengamatan Kompas.com, ketika gempa bumi berlangsung sekitar pukul 19.04 WIB, acara nonton wayang itu belum dimulai. Presiden Joko Widodo masih berada di dalam Istana Merdeka.

Namun, sekitar 200 orang sudah memadati pelataran Istana.

Sebagian besar dari mereka, merasakan ketika gempa bergetar pertama kali.

"Terasa banget. Orang goyangnya lumayan lama," ujar Pujianto, warga asal Kemayoran.

Awalnya, Pujianto sedang dalam posisi duduk. Begitu merasakan getaran, ia sontak berdiri dan memberitahukan kepada orang di sekitarnya bahwa terjadi gempa.

Orang-orang yang berada di pelataran itu pun ada yang ikut berdiri, ada yang tetap duduk. Tapi mereka tidak berlarian. 

Pujianto dan sejumlah orang mengingatkan satu sama lain bahwa mereka berada di luar ruangan terbuka. Kondisi demikian diyakini aman ketika gempa sedang mengguncang.

"Kalau di luar terbuka, aman kan. Kecuali dalam gedung," ujar dia.

Informasi itu pun disampaikan dari mulut ke mulut sehingga akhirnya tidak terjadi kepanikan di antara mereka.

Gempa yang terasa di Istana itu pun tidak sampai mengganggu jalannya acara.

Waluyo, salah seorang penjual wedang ronde di acara itu mengatakan, saat gempa terjadi, aktivitas pembagian wedang ronde-nya sempat terhenti.

Namun, setelah getaran selesai, aktivitas itu berjalan seperti semula.

"Tadi doang sempat berhenti sebentar pas gempa. Tapi kan enggak lama. Habis itu jalan lagi, bagiin lagi," ujar dia.

Acara nonton wayang itu sendiri dimulai pukul 20.00 WIB.

Diberitakan, gempa bermagnitudo 7.4 mengguncang Jakarta dan sekitarnya, Jumat sekitar pukul 19.03 WIB.

Gempa berpusat di 7.54 LS,104.58 BT, 147 km barat daya Sumur, Banten. Pusat di kedalaman 10 km.

https://nasional.kompas.com/read/2019/08/02/20155621/begini-suasana-acara-wayang-di-istana-saat-jakarta-diguncang-gempa

Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke