Salin Artikel

Di Mana Jokowi, Ma'ruf, Prabowo, dan Sandiaga Akan Mencoblos?

Calon presiden nomor urut 01 Jokowi akan menggunakan suaranya di TPS 008 Gambir, tepatnya di Pelataran Gedung Lembaga Administrasi Negara (LAN) di Jalan Veteran Raya, Jakarta Pusat.

Hal ini disampaikan sendiri oleh Jokowi ketika ditemui di kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (16/4/2019).

Saat ditanya kapan akan mencoblos ia mengaku belum memiliki rencana pasti, bisa di pagi hari, bisa juga di siang hari.

Lalu saat ditanya kegiatan apa yang akan dilakukan setelah mencoblos, Jokowi berseloroh ingin tidur karena capek.

"Setelah nyoblos, tidur saja. Capek," ujarnya sambil tertawa.

Sementara itu, sang cawapres, Ma’ruf Amin diketahui terdaftar sebagai pemilih di TPS 051, Jalan Deli Lorong 27, RT 007/008, Koja, Jakarta Utara.

Setelah itu, Ma'ruf akan memantau hasil Pemilu 2019 di kediamannya di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta.

Ma'ruf tidak berencana untuk berkumpul bersama calon presiden Joko Widodo dan petinggi partai politik pengusung.

Beralih ke pasangan lain, calon presiden nomor urut 02 Prabowo akan menggunakan hak suaranya di dekat kediamannya, TPS 041 Desa Bojong Koneng, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Hal itu disampaikan oleh Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, Senin (15/4/2019), di Media Center Prabowo-Sandi, Jakarta.

Kemudian Dahnil juga menyebut cawapres  nomor urut 02 Sandiaga akan memilih di dekat kediamannya di TPS 002 Selong, Jalan Sriwijaya 2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dekat dengan kediamannya.

Usai melakukan pencoblosan, Sandi dijadwalkan akan menemui awak media di Media Center Prabowo-Sandi.

"Bang Sandi di sini, kemudian Bang Sandi akan banyak menemui teman-teman,” kata Dahnil.

Masih menurut Dahnil, usai pencoblosan kedua capres-cawapres itu akan berkumpul di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.

https://nasional.kompas.com/read/2019/04/16/19304561/di-mana-jokowi-maruf-prabowo-dan-sandiaga-akan-mencoblos

Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Nasional
Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Nasional
Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Nasional
Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Nasional
Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Nasional
Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Nasional
Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Nasional
Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke