Salin Artikel

Kepala BNPT Suhardi Alius Luncurkan 4 Buku Catatan Kariernya

Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Moermahadi Soerja dalam pidato pembuka peluncuran buku tersebut mengungkapkan, Suhardi begitu produktif di tengah kesibukannya menjadi kepala BNPT.

"Bagaimana bapak (Suhardi) begitu produktif menghasilkan empat buku sekaligus diluncurkan bersamaan. Kira-kira kapan dia menulisnya?" tanya Moermahadi di Audiorium Lemhanas, Jakarta Pusat, Kamis (14/2/2019).

Dia menceritakan, Suhardi bisa menulis empat buku tersebut karena hobi menulis yang ia tekuni selama berkarier sebagai Pabungkol staf pribadi (Spri) Kapolri tahun 2000.

"Rupanya di pernah jadi Pabungkol, atau perwira penghubung protokoler Kapolri tahun 2000 di zaman Kapolri Pak Surojo Bimantoro hingga jadi Spri Kapolri BHD (Bambang Hendarso Danuri) tahun 2008," ungkapnya kemudian.

Suhardi, lanjutnya, kerap membuat catatan-catatan dan menyusun pidato untuk Kapolri Bimantoro dan Bambang Hendarso Danuri. Rupanya, kebiasaan mencatat setiap kegiatan yang ia lakukan membuat Suhardi mampu membuat empat buku tersebut.

"Akhirnya jadilah sebuah empat buku ini. Jadi bapak (Suhardi) suka menulis di semua kejadian yang ia temui," ucap Moermahadi.

Adapun empat buku tersebut masing-masing berjudul "Catatan Suhardi Alius: MEMIMPIN DENGAN HATI: Pengalaman Sebagai Kepala BNPT", "Catatan Suhardi Alius: PEMAHAMAN MEMBAWA BENCANA: Bunga Rampai Penanggulangan Terorisme",

Catatan Suhardi Alius: MENJALIN SINERGI: 14 Bulan sebagai Kabareskrim Polri", dan "Catatan Suhardi Alius: RESONANSI KEBANGSAAN: Membangkitkan Nasionalisme dan Keteladanan".

https://nasional.kompas.com/read/2019/02/14/11453421/kepala-bnpt-suhardi-alius-luncurkan-4-buku-catatan-kariernya

Terkini Lainnya

Dewas Sebut KPK Periode Sekarang Paling Tak Enak, Alex: Dari Dulu di Sini Enggak Enak

Dewas Sebut KPK Periode Sekarang Paling Tak Enak, Alex: Dari Dulu di Sini Enggak Enak

Nasional
MK Sebut 106 Sengketa Pileg 2024 Masuk ke Tahap Pembuktian Pekan Depan

MK Sebut 106 Sengketa Pileg 2024 Masuk ke Tahap Pembuktian Pekan Depan

Nasional
Ingatkan Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Jokowi: Ada Apa 'Dikit' Viralkan

Ingatkan Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Jokowi: Ada Apa "Dikit" Viralkan

Nasional
Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas Pj Kepala Daerah

Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas Pj Kepala Daerah

Nasional
Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema 'Student Loan' Imbas UKT Mahal

Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema "Student Loan" Imbas UKT Mahal

Nasional
Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Nasional
Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Nasional
Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Nasional
Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Nasional
Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Nasional
Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Nasional
Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Nasional
Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Nasional
Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke