Salin Artikel

Ketika Jokowi Berputar-putar dan Angkat Mikrofon Sendiri untuk Pidato di Depan Alumni SMA...

Hal ini karena letak panggung Jokowi ada di bagian tengah ruangan. Sementara itu, para alumni SMA Jakarta duduk di area kursi dengan bentuk amphitheater yang mengelilingi panggung Jokowi.

Sebelum memulai pidatonya, Jokowi berjanji akan menghadap setiap sudut tempat para alumni duduk.

"Nanti saya ke sana, lalu belok ke sana, yang jelas saya akan mutar-mutar," ujar Jokowi.

Akhirnya selama 30 menit berpidato, Jokowi mengangkat dan memindahkan mikrofonnya lima kali. Hingga akhirnya dia telah berpidato menghadap ke semua para alumni.

Dalam kesempatan itu, Jokowi menyampaikan terima kasih atas dukungan itu.

"Pertama-tama saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih sebesarnya atas segala dukungan yang diberikan kepada saya dan Pak Kiai Ma'ruf," kata Jokowi.

Sebelum Jokowi berpidato, alumni SMA Jakarta membacakan deklarasi dukungan mereka untuk Jokowi-Ma'ruf. Mereka berkomitmen untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf dalam Pemilihan Presiden 2019.

Berikut ini adalah bunyi deklarasi dari kelompok "Alumni SMA Jakarta Bersatu" itu :

"Kami Alumni SMA Jakarta Bersatu hari ini berkumpul bersama-sama menyatukan semangat untuk Indonesia bergerak maju. Kami Alumni SMA Jakarta Bersatu menyatakan kebangkitan dan kesiapan dalam menjaga Pancasila dan NKRI.

Kami Alumni SMA Jakarta Bersatu menyatakan sudah saatnya bergerak dan tak tinggal diam dalam memperjuangkan pemimpin yang membawa perubahan, tegas berwibawa, berbudaya baik, jujur serta amanah, demi kemajuan Indonesia.

Kami Alumni SMA Jakarta bersatu menyatakan dukungan penuh terhadap pasangan Bapak Jokowi dan KH Ma'ruf Amin menjadi presiden dan wakil presiden periode 2019-2024. Kami Alumni SMA Jakarta Bersatu menyatakan satu semangat dan gerak maju".

https://nasional.kompas.com/read/2019/02/10/17364321/ketika-jokowi-berputar-putar-dan-angkat-mikrofon-sendiri-untuk-pidato-di

Terkini Lainnya

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke