Salin Artikel

Jokowi Kaget Punggungnya Dielus-elus Seorang Ibu

Momen itu terjadi saat Presiden Jokowi meninjau kegiatan Pemodalan Nasional Madani (PMN) Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) ibu-ibu di bilangan Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (26/1/2019).

Awalnya, Jokowi meminta beberapa ibu untuk maju ke atas panggung. Jokowi ingin bertanya soal kegiatan PNM Mekaar. Rosdiana dan Yuni dipilih Jokowi untuk maju.

Sebelum memulai tanya jawab, Jokowi mengingatkan kepada ibu-ibu untuk tak meminta hadiah sepeda kepada dirinya.

Sebab, Komisi Pemilihan Umum (KPU) melarang Jokowi membagikan sepeda lantaran dalam masa kampanye Pilpres 2019.

"Saya enggak boleh kasih sepeda sama KPU," ujar Jokowi.

Mendengar curhat Jokowi itu, Rosdiana tiba-tiba berkata, "sabar ya, Pak."

Rosdiana mengatakan hal tersebut sambil mengelus punggung Jokowi hingga Jokowi sendiri kaget.

"Wah, saya kira ada apa," kata Jokowi sambil tertawa.

Tanya jawab Jokowi dengan Rosdiana dan Yuni pun berlanjut.

Dalam acara itu, sebanyak 524 orang ibu penerima PMN Mekaar hadir. Mereka menerima bantuan kredit usaha dalam jumlah bervariasi. Ada yang mendapatkan Rp 2 juta, ada yang Rp 3 juta.

Turut hadir dalam acara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.

https://nasional.kompas.com/read/2019/01/26/17333741/jokowi-kaget-punggungnya-dielus-elus-seorang-ibu

Terkini Lainnya

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke