Salin Artikel

Jokowi Minta Pengusaha Contoh Perjuangan CEO Bukalapak Achmad Zaky

Hal tersebut disampaikan Jokowi saat berpidato dalam peringatan hari ulang tahun Bukalapak kesembilan, di Jakarta Convention Center, Senayan, Kamis (10/1/2019).

Awalnya, Jokowi bertanya mengenai modal pendirian Bukalapak sembilan tahun silam.

"Saya terima informasi, Bukalapak saat didirikan 9 tahun lalu, modalnya Rp 80.000. Benar?" tanya Jokowi kepada Zaky yang ada di hadapannya.

"Ini 80.000 dolar atau rupiah ini?" tanya Jokowi lagi, setengah tak percaya.

Jokowi menjelaskan, biaya Rp 80.000 itu adalah untuk reservasi domain bukalapak.com. Namun, setahun setelah didirikan, Zaky justru ragu dengan usaha yang digelutinya.

"Setahun setelah didirikan, Pak Zaky agak putus asa, hampir menyerah karena sudah kehabisan uang. Calon mertuanya enggak yakin Bukalapak ini memberi penghasilan stabil atau tidak," kata Jokowi disambut tawa Zaky dan para hadirin.

Setelah tawa hadirin mereda, Jokowi melanjutkan ceritanya mengenai perjuangan Zaky.

Menurut dia, Zaky saat itu sudah putus asa ingin menutup Bukalapak. Namun, niat itu diurungkan karena Zaky memikirkan nasib lebih dari 1000 UKM yang usahanya sudah tergantung dengan Bukalapak.

"Saat itu karena sudah ribuan UKM yang tergantung dengan Bukalapak, Pak Zaky enggak tega dan bersemangat bagaimana bisa bertahan," kata dia.

"Saya ingin agar keberanian Pak Zaky, kenaikan Pak Zaky, saya ingin itu menjadi contoh dan inspirasi bagi seluruh pengusaha muda kita," tambah Jokowi yang juga mantan Pengusaha mebel ini.

https://nasional.kompas.com/read/2019/01/10/22181761/jokowi-minta-pengusaha-contoh-perjuangan-ceo-bukalapak-achmad-zaky

Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke