Salin Artikel

Bank Dunia Nobatkan CAT dalam Rekrutmen CPNS sebagai Produk Unggul

Dalam "Global Report: Public Sector Performance" pada Oktober 2018, Bank Dunia menilai CAT yang dikelola Badan Kepegawaian Negara memperbaiki kualitas sistem perekrutan CPNS di Indonesia.

Perwakilan Bank Dunia, Edwin Ariadharma menyampaikan, terpilihnya CAT mewakili Indonesia karena keberhasilannya menghadirkan kepercayaan pada publik terhadap proses rekrutmen CPNS. Dengan demikian, rekrutmen dianggap berjalan transparan, adil, dan akuntabel.

Sistem CAT dinyatakan berkontribusi terhadap penjaringan, di mana seseorang yang memang lolos itu dikarenakan kualitas kompetensi individunya.

Otomatis, hal itu berdampak pada penguatan kapasitas aparatur sipil negara (ASN) di masa depan. Selain itu, CAT dianggap telah memenuhi unsur improving public sector performance.

"CAT berhasil mereformasi kualitas rekrutmen CPNS di Indonesia yang memenuhi empat unsur sebagai produk inovasi di sektor publik," kata Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Adapun empat sektor tersebut adalah sebagai berikut.

1. Aspek political leadership

Pada 2010, diawali dengan inisiasi Kepala BKN dalam pengawasan terhadap proses rekrutmen CPNS. Sehingga pada 2014 Wakil Presiden menetapkan CAT BKN digunakan dalam sistem rekrutmen CPNS bagi seluruh instansi pemerintah pusat.

2. Aspek Teknologi

Hal ini dikarenakan BKN melakukan pemanfaatan dan pengembangan teknologi secara mandiri untuk memperbaiki sistem rekrutmen dan melakukan kolaborasi dengan instansi pemerintah terkait, khususnya pada bidang teknologi dan cyber security.

3. Aspek Transparansi

Rekrutmen CPNS menggunakan CAT menghasilkan sistem yang transparan dan akuntabel dikarenakan hasil seleksi dapat dipantau masyarakat secara langsung dan cepat.

4. Aspek Kapasitas Institusi

BKN memastikan kesiapan sistem CAT dari sisi infrastruktur dan skema mekanisme tes sebelum digunakan secara nasional dalam proses rekrutmen CPNS.

Ridwan menambahkan, World Bank Global Report 2018 membagi Improving Public Sector ke dalam lima kategori.

"Kategori tersebut yakni Driving Results from the Center of Goverment, Civil Service Management, Innovations in Managing Public Money, New Approaches to Last-Mile Service Delivery, dan Innovations in Delivering Justice Services," ujar dia.

Berikut kutipan dalam Global Report World Bank:

"In Indonesia, the Civil Service Agency (BKN) succeeded in introducing a computer-assisted testing system (CAT) to disrupt the previously long-standing manual testing system that created rampant opportunities for corruption in civil service recruitment by line ministry officials. Now the database of questions is tightly controlled, and the results are posted in real time outside the testing center. Since its launch in 2013, CAT has become the defacto standard for more than 62 ministries and agencies"

 

https://nasional.kompas.com/read/2018/11/15/09315001/bank-dunia-nobatkan-cat-dalam-rekrutmen-cpns-sebagai-produk-unggul

Terkini Lainnya

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke