Salin Artikel

Sandiaga Kritik Infrastruktur Jokowi Tak Efektif Kurangi Pengangguran

Pengharapan tersebut diberikan kepada Jokowi saat ia menghadiri acara HUT Ke-50 Tahun Kamar Dagang dan Industri (Kadin) di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, Senin (24/9/2018). Sandiaga yang juga anggota Kadin turut hadir dan menyaksikan momen Jokowi mendapat penghargaan dari Ketua Umum Kadin Rosan P Roeslani.

"Saya pengurus Kadin cukup lama, pernah menjabat sebagai wakil ketua umum, terakhir wakil ketua umum bidang UMKM dan ekonomi kreatif, saya juga memberikan selamat kepada Bapak Presiden yang mendapatkan penghargaan sebagai tokoh pemerataan pembangunan," kata Sandiaga kepada wartawan usai acara.

Sandiaga mengakui pencapaian Jokowi di bidang pembangunan infrastruktur. Namun, ia juga memiliki catatan bahwa infrastruktur yang selama ini dibangun tak terlalu berdampak langsung pada penyediaan lapangan kerja.

"Tidak memiliki efek yang signifikan dan substansial," ujarnya.

Bahkan, lanjut Sandiaga, Ketua Umum Kadin Rosan P Roeslani juga sempat menyinggung soal sulitnya ketersediaan lapangan kerja ini dalam sambutannya. Dalam acara, sebelum menyerahkan penghargaan ke Jokowi, Rosan memang sempat menyinggung angka pengangguran yang masih cukup tinggi. Juga soal kualitas pendidikan pekerja Indonesia yang rendah.

"Kita lihat Kadin mengangkat ini. Saya bicara hampir dua tahun, akhirnya Kadin menyepakati isu utama lapangan pekerjaan masih sangat sulit dihadirkan untuk anak bangsa," kata Sandiaga.

Bahkan, dalam acara itu, Presiden Jokowi sendiri mengakui pembangunan infrastruktur yang besar seperti jalan tol masih dikerjakan sepenuhnya kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Keinginan Kadin agar proyek infrastruktur melibatkan para pengusaha belum bisa diwujudkan.

"Malah tadi yang disampaikan Pak Presiden sendiri, bahwa keinginan Kadin memberikan peluang pada dunia usaha, untuk mengerjakan infrastruktur. Dampak yang dirasakan lapangan pekerjaan enggak langsung diciptakan melalui pembangunan infrastruktur ini," kata dia.

https://nasional.kompas.com/read/2018/09/24/23452811/sandiaga-kritik-infrastruktur-jokowi-tak-efektif-kurangi-pengangguran

Terkini Lainnya

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Indonesia Harus Kembangkan 'Drone AI' Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Indonesia Harus Kembangkan "Drone AI" Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Nasional
Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Nasional
Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Nasional
9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

Nasional
Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke