Salin Artikel

Para Politisi yang Pindah "Gerbong" di Pemilu 2019...

Salah satu strategi adalah "memasang" para jagoan yang akan menjadi calon wakil rakyat. Mereka yang dipilih tentu saja yang berpeluang mendulang suara.

Fenomena politisi pindah partai jelang pemilu pun tak terelakkan. Sejumlah nama tercatat akan bertarung dengan "gerbong" alias partai baru pada Pemilu 2019.

Siapa saja mereka?

Berikut disarikan Kompas.com dari Daftar Calon Sementara (DCS) yang diakses melalui situsweb KPU: 

Fauzi H Amro

Anggota DPR RI periode 2014-2019 dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Selatan I asal Partai Hanura, Fauzi H Amro, akan kembali mencalonkan diri dalam pemilihan anggota legislatif pada Pemilu 2019. 

Namun, kali ini ia memutuskan untuk melaju di bawah bendera partai besutan Surya Paloh, Nasional Demokrat (Nasdem).

Wanda Hamidah

Wanda Hamidah merupakan anggota DPRD DKI Jakarta periode 2009-2014 dari Partai Amanat Nasional.

Pada Pemilu 2019, Wanda kembali maju menjadi caleg DPR dari Dapil DKI Jakarta I dengan diusung oleh partai baru, Nasdem.

Okky Asokawati

Okky Asokawati, yang dikenal sebagai politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), akan kembali mencalonkan diri pada Pemilu 2019.

Mamat Rahayu Abdullah

Mamat Rahayu Abdullah tercatat pernah menjadi Ketua Kelompok Fraksi Partai Golkar di Komisi IX DPR. Namun, dirinya mengundurkan diri dari Golkar sejak Januari 2013.

Pada Maret di tahun yang sama, ia memutuskan untuk masuk dan bergabung dengan Partai Nasdem.

Pada Pemilu 2019, Mamat akan kembali mencalonkan diri dari Dapil Banten II dengan membawa bendera Partai Nasdem. 

Ahmad Adly Fayruz

Adly Fairuz terkenal sebagai aktor di panggung hiburan Tanah Air. Ia memutuskan untuk terjun di dunia politik dan bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada Februari 2018.

Namun, untuk Pemilu 2019, Adly Fairuz memutuskan maju sebagai calon anggota DPR dari Dapil Jawa Tengah I bersama Partai Nasdem.

Christian John

Ia maju dengan dukungan dari Partai Nasdem. Sebelumnya, ia tercatat sebagai politisi Partai Demokrat.

Hanya bertahan selama 6 bulan, Chris John memutuskan hengkang dari Demokrat dan merapat ke Nasdem.

Venna Melinda

Venna Melinda adalah mantan pesohor di jagat hiburan Indonesia yang sudah lama masuk ke ranah politik dengan menjadi anggota dewan di kursi DPR RI.

Saat ini, ia tercatat anggota DPR dari Fraksi Demokrat mewakili Dapil Jawa Timur VI.

Pada Pemilu 2019, Venna kembali mencalonkan diri, tetapi dari Partai Nasdem.

Arif S. Suditomo 

Arif Suditomo merupakan mantan pembaca berita di salah satu stasiun televisi swasta yang saat ini menjabat sebagai anggota Fraksi Hanura di DPR yang mewakili Dapil Jawa Barat I.

Ia akan kembali mencalonkan diri sebagai calon anggota DPR dari dapil yang sama, tetapi dengan gerbong berbeda. Arif akan maju dari Partai Nasdem. 

Krisna Mukti 

Krisna Mukti merupakan artis tenar di era 1990-an hingga 2000-an awal. Saat ini, ia duduk di DPR Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dari Dapil Jawa Barat X.

Partai Nasdem akan menjadi kendaraan politik baru Krisna pada Pemilu 2019.

Luki Hakim

Luki Hakim kini duduk sebagai anggota DPR mewakili Dapil Jawa Barat VI dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Kini, ia pindah ke Partai Nasdem dan akan kembali mencalonkan diri dalam Pemilu 2019.

Dadang Rusdiana

Politisi asal Partai Hanura, Dadang Rusdiana, yang saat ini duduk di Komisi V DPR RI, memutuskan untuk meninggalkan partai yang diketuai oleh Oesman Sapto Odang itu.

Siti Hediati Soeharto

Siti Hediati alias Titiek Soeharto merupakan anak keempat Presiden kedua RI Soeharto.

Kini, Titiek telah bergabung dengan Partai Berkarya yang didirikan oleh adik bungsunya, Hutama Mandala Putra alias Tommy Soeharto.

Pada Pemilu 2019, Titiek akan ikut bertarung dengan gerbong baru, Partai Berkarya.

Priyo Budi Santoso

Tak hanya Titiek yang memutuskan untuk hengkang dari Partai Golkar dan pindah ke Partai Berkarya.

Mantan politisi Golkar, Priyo Budi Santoso, akan maju sebagai caleg Partai Berkarya mewakili Dapil Jawa Timur I.

Eggi Sudjana

Eggi Sudjana dikenal sebagai sosok aktivis nasional yang sempat mencalonkan diri dalam pemilihan kepala daerah, yakni sebagai calon gubernur pada Pilkada Jawa Timur 2013.

Ia berasal dari Partai Pemersatu Bangsa (PPB) dan saat ini beralih ke PAN untuk maju menjadi calon anggota legislatif pada Pemilu Legislatif 2019.

Hal itu ia lakukan karena partai lamanya tidak memiliki suara yang cukup untuk menghantarkan dirinya maju ke Senayan.

Abraham Lunggana

Abraham Lunggana saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Ia maju dalam perebutan kursi DPR 2019 nanti, namun tidak bersama partai lamanya, PPP.

Ia mencalonkan diri mewakili dapil DKI Jakarta III.

Sarifuddin Suding

Politisi Hanura Sarifuddin Suding tercatat sebagai anggota DPR dari Dapil Sulawesi Tengah.

Namun, untuk pencalonan anggota DPR 2019-2024, Suding akan maju melalui Partai Amanat Nasional (PAN), tak lagi bersama Hanura.

Usman Perdanakusuma

Usman Perdanakusuma pernah mencalonkan diri sebagai anggota DPR pada Pemilu 2009 Dapil Jawa Timur I dan diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Namun perolehan suaranya tak cukup untuk mengantarkan PKB mendapatkan kursi di DPR.

Pada Pemilu 2019, ia akan kembali mencoba peruntungan, kali ini bersama Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Achmad Dimyati Kusumah

Achmad Dimyati merupakan anggota Fraksi PPP dari Dapil DKI Jakarta III.

Pada Pemilu 2019, ia akan kembali mencalonkan diri dari Dapil Banten I, tetapi dengan partai yang berbeda, yaitu PKS.

https://nasional.kompas.com/read/2018/08/15/06300051/para-politisi-yang-pindah-gerbong-di-pemilu-2019

Terkini Lainnya

Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Nasional
KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

Nasional
KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

Nasional
Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Nasional
Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Nasional
[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke