Salin Artikel

Ombudsman: Anggaran Jadi Hambatan Kinerja Saber Pungli

Dari kajian tersebut ditemukan beberapa hal yang menghambat kinerja Saber Pungli di tingkat daerah.

Anggota Ombudsman RI Adrianus Meliala mengungkapkan, salah satu hambatan tersebut adalah anggaran.

Kendala ini banyak dikeluhkan oleh Unit Pelaksana Proyek (UPP) di provinsi maupun di tingkat kabupaten/kota.

"Permasalahan anggaran menjadi kendala yang paling banyak dikeluhkan oleh UPP Provinsi maupun UPP kabupaten/kota," kata Adrianus dalam konferensi pers di Kantor Ombudsman RI, Jakarta, Jumat (20/7/2018).

Minimnya anggaran, sebut Adrianus, menimbulkan hambatan lain yang menyebabkan kinerja Saber Pungli.

Selain itu, dukungan anggaran dari pemerintah daerah (Pemda) juga terbatas dan tidak seragam.

"Masih ada UPP di daerah yang belum menganggarkan kegiatan Saber Pungli, sehingga kegiatan UPP belum optimal," sebut Adrianus.

Meskipun demikian, Adrianus menyatakan, pihaknya memandang permasalahan anggaran tidak mutlak menjadi hambatan Satgas Saber Pungli dalam melaksanakan tugas dan fungsinya secara optimal dan efektif.

Buktinya, ada sejumlah UPP Saber Pungli Provinsi yang memiliki jumlah anggaran besar, namun penanganan laporan atau operasi tangkap tangan (OTT) kurang optimal.

"Ini menyebabkan kerugian negara yang berhasil diselamatkan juga tidak terlalu besar," ujar Adrianus.

Ia memberi contoh adalah UPP Saber Pungli Provinsi Papua dan Jawa Barat yang dalam pantauan Ombudsman mengucurkan anggaran paling besar untuk Satgas Saber Pungli. Akan tetapi, penanganan maupun OTT-nya relatif sangat rendah.

Sementara itu, UPP Saber Pungli Provinsi Bangka Belitung, misalnya, memberikan anggaran yang relatif tidak terlalu besar untuk Satgas Saber Pungli. Namun, kinerja penanganan maupun OTT-nya relatif baik.

Dari semua UPP Provinsi, masalah anggaran menempati posisi pertama dari data hambatan yang dialami Satgas Saber Pungli. Persentasenya mencapai 34 persen.

Adapun dari semua UPP Saber Pungli Kabupaten/Kota, masalah anggaran juga menjadi hambatan utama. Angkanya mencapai 32 persen.

Kajian mengenai efektivitas kerja Satgas Saber Pungli dilakukan Ombudsman RI pada April 2018 lalu. Fokus penelitian antara lain penanganan perkara, hasil penanganan, pembiayaan, serta kerugian negara yang bergasil diselamatkan.

https://nasional.kompas.com/read/2018/07/20/12171671/ombudsman-anggaran-jadi-hambatan-kinerja-saber-pungli

Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke