Salin Artikel

Soal Cawapres, Golkar Minta Parpol Serahkan ke Jokowi dan Tak Bermanuver

Dengan begitu, menurut Idrus, koalisi parpol akan tetap solid dalam mendukung Jokowi.

"Saya justru mengimbau agar ketua parpol pendukung Jokowi yang sudah ada sembilan partai itu, sebaiknya menyerahkan sepenuh kepada Pak Jokowi untuk menentukan siapa cawapresnya," ujar Idrus saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (13/7/2018).

Idrus menuturkan, di antara koalisi pendukung saat ini belum ada kesepakatan mengenai mekanisme penyerahan keputusan soal cawapres ke tangan Jokowi.

Hal ini menyebabkan adanya saling tarik menarik dan manuver politik yang dilakukan oleh partai politik.

Menurut Idrus, akan lebih adil jika seluruh parpol sepakat untuk menyerahkan keputusan tersebut kepada Jokowi.

Namun, kata Idrus, apa pun keputusannya, Jokowi harus mengomunikasikannya dengan seluruh ketua umum partai politik pendukung.

"Biarlah Pak Jokowi menentukan lebih dulu, mengajak para ketua umum partai untuk bicara. Tapi apa pun keputusannya tidak mengganggu soliditas partai pendukung dan tetap mendukung Pak Jokowi dan tidak ada lagi satu manuver-manuver," kata Idrus.

Diketahui saat ini ada enam partai di parlemen dan tiga partai di luar parlemen yang menyatakan dukungannya kepada Presiden Jokowi.

PDI-P, Partai Golkar, PPP, Partai Nasdem, dan Partai Hanura telah menyatakan secara tegas untuk mendukung Jokowi.

Sementara, PKB baru memberikan sinyal dukungan dengan mengusulkan ketua umumnya Muhaimin Iskandar sebagai cawapres pendamping Jokowi.

Selain itu Perindo, PSI dan PKPI juga sudah memberikan dukungan.

https://nasional.kompas.com/read/2018/07/13/16163081/soal-cawapres-golkar-minta-parpol-serahkan-ke-jokowi-dan-tak-bermanuver

Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke