Salin Artikel

Bahas Kerusuhan Mako Brimob hingga Pilkada, DPR Akan Panggil Polri

Anggota Komisi III DPR Arsul Sani menuturkan, Komisi III akan terlebih dulu mengunjungi rutan Mako Brimob pada awal pekan depan. Kemudian, Komisi III akan menjadwalkan rapat kerja (raker) dengan Polri.

"Nanti begitu masa persidangan dimulai pada 17 Mei 2018, maka akan diprioritaskan jadwal raker dengan Kapolri dan jajarannya," ujar Arsul ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (11/5/2018).

Politisi PPP tersebut menuturkan, kerusuhan dan penyanderaan di rutan Mako Brimob akan menjadi salah satu pokok bahasan mendalam. Arsul menyatakan, pembahasan ini dilakukan ketika Komisi III mengunjungi Mako Brimob maupun di raker.

Menurut dia, agenda raker tidak hanya menyoroti peristiwa di Mako Brimob, namun juga isu keamanan lainnya.

Ia memberi contoh antara lain pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), arus mudik Lebaran, penindakan terhadap kejahatan terkait arus pasok kebutuhan bahan pokok, dan sebagainya.

Secara terpisah, anggota Komisi III DPR Ahmad Sahroni menyatakan hal senada. Sahroni menyebut, kunjungan ke Mako Brimob akan dilakukan pada Senin (14/5/2018) pukul 13.00 WIB.

"DPR juga akan memanggil Polri dalam banyak kaitan yang dibahas menuju pilkada di beberapa daerah," ucap Sahroni.

Ia menyebut, pemanggilan akan disegerakan. Sebab, banyak isu yang harus dibahas terkait isu terkini.

"Juga untuk penerapan pengamanan pilkada ke depan," tutur Sahroni.

https://nasional.kompas.com/read/2018/05/11/11150221/bahas-kerusuhan-mako-brimob-hingga-pilkada-dpr-akan-panggil-polri

Terkini Lainnya

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Nasional
Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Nasional
Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke