Salin Artikel

Elektabilitas Jokowi Naik, Sekjen PDI-P Bilang "Yang Satu Agak Kaku"

Pernyataan itu dia lontarkan saat ditanya wartawan terkait dengan elektabilitas Jokowi yang naik di saat elektabilitas Prabowo menurun menurut survei teranyar Indikator Politik Indonesia (Indikator).

"Itu rakyat yang menilai, kalau Pak Jokowi itu kan lembut, merangkul, senyum. Kadang-kadang membawa tertawa, beliau sering tertawa, kreatif. (Tetapi) yang satu kok agak kaku, kok rakyat nih, 'kok marah-marah', misalnya seperti itu," ujarnya, Jakarta, Jumat (4/5/2018).

Meski begitu, kata Hasto, perbedaan karakter Jokowi dan Prabowo merupakan bagian dari gaya kepemimpinan keduanya.

Bagi PDI-P, yang terpenting seoarang pemimpin harus memberikan harapan untuk rakyatnya.

"Bukan memecah (belah) rakyat. Seorang pemimpin membawa kegembiraan karena dia percaya di tangan pemimpin ini dia percaya akan lebih baik, bukan (justru membuat) khawatir," kata dia.

Kemarin, survei nasional Indikator Politik Indonesia (Indikator) menunjukan selisih elektabilitas Presiden Joko Widodo dengan penantang terkuatnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Awalnya, responden ditanya mengenai sosok calon presiden yang akan dipilih apabila Pemilu 2019 digelar saat ini. Namun, responden tidak diberikan pilihan jawaban (top of mind).

Hasilnya, sebanyak 39,9 persen memilih Jokowi. Sementara itu sebanyak 12,1 persen memilih Prabowo. Adapun persentase nama-nama lain tak mencapai 1 persen.

Selanjutnya, saat disodorkan list nama-nama atau survei semi terbuka, sebanyak responden 51,9 persen memilih Jokowi, 19,3 persen memilih Prabowo.

Selanjutnya, saat survei dengan simulasi 2 nama atau head to head antara Jokowi dan Prabowo, 60,6 persen responden memilih Jokowi, sementara 29 persen memilih Prabowo. Adapun 10,4 persen tidak menjawab.

Hasil ini bila dibandingkan dengan survei Indikator September 2017 lalu menunjukan adanya peningkatan elektabilitas Jokowi sementara elektabilitas Prabowo justru menurun.

Pada survei Indikator September 2017, saat simulasi head to head, Jokowi mendapatkan 58,9 persen suara responden, sementara Prabowo mendapatkan 31,3 persen.

https://nasional.kompas.com/read/2018/05/04/15240191/elektabilitas-jokowi-naik-sekjen-pdi-p-bilang-yang-satu-agak-kaku

Terkini Lainnya

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke