Salin Artikel

Pilkada 2018: Nurdin Halid dan Sihar Sitorus Jadi Cagub dan Cawagub Terkaya

Lantas siapakah calon kepala daerah paling kaya berdasarkan laporan harta kekayaan mereka di KPK?

Jika dirunut berdasarkan jabatan masing-masing calon, dari mulai gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, dan wali kota, calon gubernur Sulawesi Selatan Andi Muhammad Nurdin Halid memiliki harta kekayaan tertinggi di antara para calon gubernur lainnya. Nurdin memiliki harta kekayaan senilai Rp 167.869.362.322.

Kemudian calon wakil gubernur Sumatera Utara Sihar Pangihutan Hamonangan Sitorus memiliki harta kekayaan tertinggi dari para calon wakil gubernur lainnya. Sihar memiliki harta kekayaan senilai Rp 350.887.340.551.

“Harta kekayaan tertinggi kalau kita perhatikan itu ada calon wakil gubernur di Sumatera Utara, kekayaannya Rp 350 miliar. Dia yang paling tinggi,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, di gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Rabu (31/1/2018).

Sementara itu, calon bupati Kabupaten Langkat, Terbit Rencana Perangin-Angin, memiliki harta kekayaan tertinggi dibanding calon bupati lainnya. Terbit memiliki harta kekayaan senilai Rp 95.153.681.298.

Kemudian calon wakil bupati Kabupaten Gorontalo Utara, Suhelah, memiliki harta kekayaan tertinggi dari calon wakil bupati lainnya. Suhela memiliki harta kekayaan senilai Rp 71.441.122.643.

Adapun calon wali kota Palopo Andi Ikhzan ABD Mutthalib memiliki harta kekayaan tertinggi dari calon wali kota lainnya. Andi memilki harta kekayaan senilai Rp 205.149.000.000.

Para calon kepala daerah dengan harta kekayaan tertinggi berdasarkan jabatan itu telah selesai verifikasi laporan harta kekayaan di KPK per-30 Januari 2018.

Dari 1.170 calon kepala daerah yang melaporkan kekayannya di lembaga antirasuah, 20 calon di antaranya belum diverifikasi karena masih perlu memperbaiki laporannya.

https://nasional.kompas.com/read/2018/02/01/06105451/pilkada-2018-nurdin-halid-dan-sihar-sitorus-jadi-cagub-dan-cawagub-terkaya

Terkini Lainnya

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke