Salin Artikel

Fadli Zon Mengaku Belum Pernah Besuk Setya Novanto di Rutan KPK

Ia mengaku kaget saat diberitakan ditolak KPK ketika berencana membesuk Novanto di Rutan KPK.

"Belum mengajukan atau meminta bertemu. Secara resmi ataupun tidak resmi. Saya belum pernah. Jadi, saya juga kaget ditolak. Orang saya belum pernah," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/12/2017).

Baca: Fahri Hamzah dan Fadli Zon Ditolak Jenguk Setya Novanto 

Meski demikian, ia dan para pimpinan DPR ingin bersama-sama menjenguk Novanto. Menurut Fadli, hal itu penting dilakukan untuk menjaga silaturahim dengan Ketua Umum Partai Golkar itu.

Ia juga meminta KPK tidak menghalangi jika ada anggota DPR yang hendak membesuk.

Menurut dia, dari informasi yang didapatkannya, ada beberapa anggota DPR yang mengajukan permohonan membesuk, tetapi ditolak KPK.

"Harusnya tidak perlu ya (ditolak). Kan, komunikasi perlu. Apalagi ini bukan membicarakan kasus. Kalau perlu dihadiri oleh KPK," lanjut politisi Gerindra itu.

Sebelumnya diberitakan, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah dan Fadli Zon mendatangi gedung KPK di Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2017), untuk menjenguk Setya Novanto yang ditahan di Rutan KPK.

Namun, pihak KPK tidak memperkenankan Fahri dan Fadli menemui Ketua DPR itu.

Baca: Fredrich Yunadi Yakin KPK Akan Kalah 2-0 Melawan Setya Novanto

Menurut Fahri, KPK beralasan bahwa hanya pihak keluarga dan kuasa hukum yang diizinkan menjenguk tersangka kasus korupsi proyek e-KTP tersebut.

"KPK ini memang aneh, ikhtiarnya mengisolasi Novanto sehingga yang boleh bertemu itu hanya istri dan lawyer-nya," kata Fahri lewat pesan singkat, Rabu (6/12/2017).

https://nasional.kompas.com/read/2017/12/08/08455661/fadli-zon-mengaku-belum-pernah-besuk-setya-novanto-di-rutan-kpk

Terkini Lainnya

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Nasional
Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Nasional
Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Nasional
Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke