Salin Artikel

Soal Investasi Dana Haji, BPKH Segera Membahasnya dengan DPR

Rapat tersebut kata Anggito, untuk menyampaikan Rencana Strategi BPKH Tahun 2018-2022 dan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/lemabga (RKAKL) 2018.

Rapat juga juga untuk memaparkan program-program investasi yang bisa diambil oleh pemerintah.

"Jadi akan kami sampaikan visi-misi, tujuan, target, proyeksi-proyeksi keuangan sampai 2022, juga anggaran yang dibutuhkan untuk mendapatkan target keuangan tersebut," kata Anggito di Jakarta, Rabu malam (23/8/2017).

Saat ini kata Anggito, BPKH sedang mengkaji apa saja model investasi yang akan disasar dengan memanfaatkan dana haji yang selama ini diam dan tidak produktif.

"Jadi kami belum tahu, kami masih melihat, mengkaji, return berapa, risk berapa, kaitan dengan haji berapa, kemiskinan berapa? Setelah itu kami baru bisa diskusikan pilihan-pilihannya," kata Anggito.

"Semua alternatif kami buka. Saya tidak bisa katakan tidak, jika belum ada kajian atau feasibility study," ujar mantan Kepala Badan Kebijakan Fiskal itu.

Ia menegaskan, BPKH saat ini tengah mencari model investasi yang memberikan keuntungan besar dan risiko yang kecil. Tujuannya, demi perbaikan penyelenggaraan ibadah haji dan kemaslahatan umat.

"Jadi kami belum tahu investasi apa yang prospektif. Usai dari Arab Saudi kami baru dapat angka-angka saja. Kan harus ada offering, ada IRR (internal rate of return), risikonya apa, kan belum tahu," ucap Anggito.

https://nasional.kompas.com/read/2017/08/24/07492851/soal-investasi-dana-haji-bpkh-segera-membahasnya-dengan-dpr

Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke