Salin Artikel

Lewat Konferensi Nasional Umat Katolik Serukan Revitalisasi Pancasila

"Umat Katolik Indonesia mempertegas bahwa para pendiri bangsa dengan sangat tepat dan benar telah mewariskan Pancasila kepada bangsa Indonesia," ujar Ketua Panitia Muliawan Margadana dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu.

"Hanya Pancasila yang dapat menjadi dasar negara dan falsafah kehidupan bangsa Indonesia yang sangat multikultur," tambah Muliawan.

Muliawan mengatakan, KWI melihat pertentangan antara nilai mayoritas dan minoritas, antara Muslim dan non-Muslim, intoleransi, radikalisme, pendukung dan menolak Pancasila tidak hanya memunculkan keprihatinan dan kekhawatiran.

Baca: Saat 2.000 Pemuda Katolik Se-Asia Bertemu di Yogyakarta

Di sisi lain, menurut Muliawan, segala pertentangan itu mengingatkan kembali atas perjanjian luhur bangsa Indonesia yang harus selalu dipelihara dan dijaga.

Bangsa ini digugah, dibangunkan, dan disadarkan dengan adanya ancaman disintegrasi yang amat serius yang dihadapi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Muliawan mengatakan, konferensi ini merupakan keputusan strategis Gereja Katolik Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Konferensi ini menjadi sikap tegas umat Katolik Indonesia untuk mendorong implementasi nilai-nilai Pancasila kepada seluruh masyarakat, bangsa dan warga negara Indonesia.

Umat Katolik menilai Pancasila harus dikembalikan lagi sebagai falsafah hidup bangsa, sehingga sebagai satu bangsa harus saling menjaga, memupuk, dan menumbuhkan Pancasila.

"Sesuai moto yang diucapkan oleh uskup pribumi pertama yaitu Uskup Agung Keuskupan Agung Semarang, Mgr Albertus Soegijapranata SJ yang mengatakan, 100 persen umat Katolik, 100 persen warga negara Indonesia," kata Muliawan.

Konferesi Nasional ini dibuka Sekretaris Jenderal Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI), Mgr Antonius Subianto Bunyamin dan akan ditutup Ketua Komisi Kerawam KWI, Mgr Vincentius Sensi Potokota, Pr.

Baca: KWI Lapor Jokowi soal Acara Pemuda Katolik se-Asia Belajar Toleransi

Selain itu, konferensi ini dihadiri Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan, Menteri Pertahanan Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Riacudu, serta Menteri Komunikasi dan Informatika  Rudiantara. 

https://nasional.kompas.com/read/2017/08/12/15291141/lewat-konferensi-nasional-umat-katolik-serukan-revitalisasi-pancasila

Terkini Lainnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke