Ciri-ciri pelaku, yakni tinggi badan antara 167 cm sampai 170 cm, kulit agak hitam, rambut keriting dan badan ramping.
Foto dan ciri-ciri tersebut diungkapkan Tito dalam jumpa pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (31/7/2017) sore.
(baca: Novel Sebut Ada Kelompok Polri yang Melindungi dan yang Ingin Menyerangnya)
Kapolri menjelaskan, wajah sketsa tersebut berdasarkan gambaran dari saksi yang melihat orang mencurigakan sebelum kejadian.
Kualitas sketsa tersebut dinilai baik sekali atau mendekati wajah yang dilihat oleh saksi.
Saksi tersebut, kata Kapolri, melihat pria itu berada di dekat Masjid Al Ikhsan pada lima menit sebelum kejadian penyiraman air keras.
"Kita duga pengendara sepeda motor," kata Kapolri.
(baca: Novel Baswedan: Saya Bisa Sebut Polri Tidak Akan Berani Mengungkap)
Kapolri menjelaskan, tidak ada saksi yang melihat kejadian penyiraman. Ada dua perempuan yang berjalan di dekat Novel seusai shalat subuh. Namun, keduanya tidak melihat wajah pelaku.
Kapolri menambahkan, sketsa wajah dan ciri-ciri yang diperoleh penyidik tidak ada yang cocok dengan tiga orang yang pernah diperiksa.
https://nasional.kompas.com/read/2017/07/31/16570861/ini-sketsa-wajah-dan-ciri-penyiram-air-keras-ke-novel-baswedan