Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peminat Tiket Kapal "Online" di Pelabuhan Merak Rendah

Kompas.com - 23/06/2017, 23:06 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

CILEGON, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo mengungkapkan pemudik yang memanfaatkan penjualan tiket kapal secara online untuk penyeberangan dari Pelabuhan Merak, Banten menuju Pelabuhan Bakauheuni, Lampung, terbilang rendah.

Catatan Kemenhub, hingga H-2 atau Jumat (23/6/2017) penjualan tiket online diketahui baru mencapai angka 15-20 persen.

"Layanan untuk tiket online ada tiga gardu loket yang disediakan, dari 17 gardu loket kendaraan roda empat yang go show," kata Sugihardjo di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Jumat (23/6/2017).

(Baca: Kemenhub: Layanan Penyeberangan di Pelabuhan Merak Sudah Optimal)

Padahal, kata Sugihardjo, dengan membeli tiket secara online pemudik bisa memangkas waktu. 

"Pelayanan lebih cepat. Tiket online ada jalur khusus bisa lebih cepat," kata mantan Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kemengub tersebut.

Karenanya, ia mengimbau bagi para pemudik menggunakan kemudahan layanan yang diberikan tersebut.

"Kami imbau beli tiket online saja. Tapi ini mungkin baru pertama kali. Makanya masyarakat belum terbiasa. Kami sebar tidak hanya di ASDP. Tapi juga Indomaret," kata Sugihardjo.

Kompas TV Penumpang mengantre untuk masuk ke dalam kapal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com