Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Situs Kejagung Diretas, Muncul Gambar Harley Quinn dan Hashtag #RipUnityInDiversity

Kompas.com - 31/05/2017, 09:21 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Situs Kejaksaan Agung www.kejaksaan.go.id tidak bisa diakses pada Rabu (31/5/2017) pagi, karena diretas.

Tampilan halaman depan situs tersebut berwarna hitam dengan gambar Harley Quinn, salah satu tokoh dalam film Suicide Squad.

Di bawah gambar tersebut terdapat kalimat yang bertuliskan "We were all Indonesian until... Race disconnected us. Religion separated us. Politics divide us."

Tak hanya itu, ketika situs dibuka, terdengar instrumen lagu yang mengalun.

Diduga, peretas tidak hanya satu orang karena di bawah kalimat tersebut tertulis sejumlah nama hacker.

Mereka adalah Jje Incovers, Tanpa Bicara, i3r_cod3, Rebels, SultanHaikal, M2404, Konslet, Maniak, k4sur, dan Mr. Xenophobic. 

Baca: Situs Dewan Pers Diretas, Ada Pesan Persatuan dan Pancasila

Pada bagian bawah nama peretas, ada hashtag bertuliskan #RipUnityInDiversity.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Muhammad Rum membenarkan bahwa situs Kejaksaan Agung diretas.

Ia baru mengetahuinya pagi ini.

Saat ini, kata Rum, tim IT Kejaksaan Agung mencoba memulihkan situs tersebut.

"Sedang dilakukan perbaikan agar publik dapat kembali mengakses situs kejaksaan tersebut," kata Rum.

Saat Kompas.com mencoba mengakses kembali pada pukul 09.20 WIB, tak ada tampilan apapun pada situs Kejagung, kecuali keterangan "internal server error".

Situs Dewan Pers juga diretas

Tak hanya situs Kejagung yang diretas. Pada Rabu pagi, situs Dewan Pers, www.dewanpers.or.id, juga mengalami hal yang sama.

Pada situs Dewan Pers, peretas mengeluhkan adanya pihak-pihak tertentu yang anti-keberagaman dan mencoba merusak persatuan.

Anggota Dewan Pers Nezar Patria membenarkan hal tersebut. Menurut dia, pihak Dewan Pers akan segera memperbaiki laman situs tersebut.

"Iya betul. Diretas, semacam deface dengan pesan tertentu. Kami sedang perbaiki, dan inspeksi ke database, apakah ada yang terkena atau tidak," ujar Nezar kepada Kompas.com, Rabu.

Pada laman tersebut, sang peretas juga memberikan pesan-pesan persatuan, agar Pancasila tetap menjadi ideologi bangsa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com