Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat: Kalau SBY Muncul di Muka Umum, Tak Usah Sewot

Kompas.com - 07/02/2017, 18:05 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat Benny Kabur Harman menyayangkan respons berlebihan dalam menanggapi sikap yang diambil Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Benny menyoroti aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswa di depan rumah SBY di Kuningan, Jakarta. Benny menduga aksi itu didalangi oleh pihak yang tidak suka terhadap SBY selaku Ketua Umum Demokrat.

"Kalau Pak SBY tampil di muka umum, ya biasa saja, tidak usah sewot. Ya biasa-biasa saja," kata Benny di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (7/2/2017).

Menurut Benny, Partai Demokrat memiliki kewajiban untuk memberikan koreksi kepada pemerintah terhadap kebijakan yang tidak sesuai dengan kehendak rakyat. Terlebih lagi, tujuh dari 10 fraksi di parlemen mendukung pemerintah.

Benny menuturkan, Demokrat ingin hadir menunjukkan kepedulian dengan memberikan solusi. Setiap mengkritik, kata dia, Demokrat memiliki konsep dan solusi.

"Apa yang mereka lihat itu putih itu mungkin ada noda hitamnya. Kami hanya ingatkan itu kalau ada yang hitam tolong dihapus, apakah itu salah?" ucap Benny.

"Kalau kami katakan prioritas ini salah, kami tunjukkan yang benar, tetapi kami tidak bisa bikin apa-apa, kecuali kami menang pemilu lagi," kata Benny.

Untuk itu, lanjut Benny, pemerintah tidak perlu merasa alergi dengan apa yang disampaikan SBY. Menurut Benny, apa yang disampaikan SBY merupakan artikulasi dari aspirasi Partai Demokrat.

Kompas TV SBY Tegaskan Demokrat Bukan Partai Kiri dan Kanan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

124.782 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Tanah Suci, 24 Orang Wafat

124.782 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Tanah Suci, 24 Orang Wafat

Nasional
Istana Mulai Bahas Peserta Upacara 17 Agustus di IKN

Istana Mulai Bahas Peserta Upacara 17 Agustus di IKN

Nasional
Kejagung Tetapkan 6 Eks GM PT Antam Jadi Tersangka Korupsi Emas 109 Ton

Kejagung Tetapkan 6 Eks GM PT Antam Jadi Tersangka Korupsi Emas 109 Ton

Nasional
Terima Aduan Keluarga Vina, Komnas HAM Upayakan 'Trauma Healing' dan Restitusi

Terima Aduan Keluarga Vina, Komnas HAM Upayakan "Trauma Healing" dan Restitusi

Nasional
SYL Beri Kado Kalung Emas Buat Penyanyi Dangdut Nayunda Nabila

SYL Beri Kado Kalung Emas Buat Penyanyi Dangdut Nayunda Nabila

Nasional
Febri Diansyah Jadi Saksi di Sidang SYL Senin Pekan Depan

Febri Diansyah Jadi Saksi di Sidang SYL Senin Pekan Depan

Nasional
SYL Pesan 'Wine' saat Makan Siang, Dibayar Pakai Uang Kementan

SYL Pesan "Wine" saat Makan Siang, Dibayar Pakai Uang Kementan

Nasional
Kementan Kerap Tanggung Biaya Makan Bersama SYL dan Eselon I

Kementan Kerap Tanggung Biaya Makan Bersama SYL dan Eselon I

Nasional
Draf Revisi UU Polri: Perpanjangan Usia Pensiun Jenderal Polisi Ditetapkan dengan Keputusan Presiden

Draf Revisi UU Polri: Perpanjangan Usia Pensiun Jenderal Polisi Ditetapkan dengan Keputusan Presiden

Nasional
Bayar Cicilan Apartemen Biduanita Nayunda, SYL: Saya Merasa Berutang Budi

Bayar Cicilan Apartemen Biduanita Nayunda, SYL: Saya Merasa Berutang Budi

Nasional
Kehadirannya Sempat Buat Ricuh di MK, Seorang Saksi Mengaku Tambah Ratusan Suara PAN di Kalsel

Kehadirannya Sempat Buat Ricuh di MK, Seorang Saksi Mengaku Tambah Ratusan Suara PAN di Kalsel

Nasional
Gerindra: Negara Rugi jika TNI-Polri Pensiun di Usia 58 Tahun

Gerindra: Negara Rugi jika TNI-Polri Pensiun di Usia 58 Tahun

Nasional
Kemenkominfo Galang Kolaborasi di Pekanbaru, Jawab Tantangan Keberagaman untuk Kemajuan Bangsa

Kemenkominfo Galang Kolaborasi di Pekanbaru, Jawab Tantangan Keberagaman untuk Kemajuan Bangsa

Nasional
Pegawai Setjen DPR Antusias Donor Darah, 250 Kantong Darah Berhasil Dikumpulkan

Pegawai Setjen DPR Antusias Donor Darah, 250 Kantong Darah Berhasil Dikumpulkan

Nasional
Kasus Timah, Kejagung Tahan Eks Dirjen Minerba Kementerian ESDM

Kasus Timah, Kejagung Tahan Eks Dirjen Minerba Kementerian ESDM

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com