Polri Diminta Usut Mafia yang Bikin Harga Bahan Pokok Tinggi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi IV DPR RI mendorong Polri untuk mengusut dengan tuntas dugaan adanya aksi mafia di balik tingginya harga kebutuhan pokok pada bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Wakil Ketua Komisi IV DPR Daniel Johan mencurigai ada mafia serta kartel yang bermain, khususnya terkait harga daging sapi yang kini masih melambung di kisaran Rp 120.000 - Rp 130.000 per kilogram.

Padahal, Presiden Joko Widodo sudah menargetkan harga daging sapi harus dibawah Rp 80.000.

"Kita punya semangat yang sama memberantas mafia, kepolisian harus selidiki benar atau enggak ada mafia dibalik kenaikan harga daging sapi ini," kata Daniel, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (10/6/2016).

Ia menyambut baik dibentuknya Satuan Tugas (Satgas) Pengendalian Harga Bahan Pokok dan Makanan oleh Badan Reserse Kriminal Polri.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa ini berharap Satgas dapat langsung mencari kebenaran terkait permainan kartel dibalik tingginya harga.

"Kami dukung, tapi jangan ada kriminalisasi. Kalau enggak salah jangan dicari, tapi kalau salah ya berantas sesuai undang-undang," kata dia.